Gegarane wong akrami
Dudu bandha dudu rupa
Amung ati pawitane
Luput pisan kena pisan
Yen gampang luwih gampang
Yen angel, angel kalangkung
Tan kena tinambak arta
16 Oktober 2009
27 Juni 2009
FORGIVE ME
Forgive my eyes for admiring you
forgive my tears for crying after you
forgive my pain for longing after you
forgive my ears for hearing you
forgive my heart for wanting you
forgive my mouth for wanting to kiss you
forgive my arms for wanting to hold you
forgive my fingers for wanting to touch you
forgive my brain for thinking about you
forgive my legs for wanting to dance with you
forgive my life for wanting to live for you
but most of all forgive ME for loving you
by Nirojah Melina B
forgive my tears for crying after you
forgive my pain for longing after you
forgive my ears for hearing you
forgive my heart for wanting you
forgive my mouth for wanting to kiss you
forgive my arms for wanting to hold you
forgive my fingers for wanting to touch you
forgive my brain for thinking about you
forgive my legs for wanting to dance with you
forgive my life for wanting to live for you
but most of all forgive ME for loving you
by Nirojah Melina B
13 Juni 2009
ehm.....i hope
"From This Moment On"
(I do swear that I'll always be there.
I'd give anything and everything and I will always care.
Through weakness and strength, happiness and sorrow,
for better for worse, I will love you with
every beat of my heart.)
From this moment life has begun
From this moment you are the one
Right beside you is where I belong
From this moment on
From this moment I have been blessed
I live only for your happiness
And for your love I'd give my last breath
From this moment on
I give my hand to you with all my heart
Can't wait to live my life with you, can't wait to start
You and I will never be apart
My dreams came true because of you
From this moment as long as I live
I will love you, I promise you this
There is nothing I wouldn't give
From this moment on
You're the reason I believe in love
And you're the answer to my prayers from up above
All we need is just the two of us
My dreams came true because of you
From this moment as long as I live
I will love you, I promise you this
There is nothing I wouldn't give
From this moment
I will love you as long as I live
From this moment on
Ini lagu benar2 menyentuh....hehehe...
Buat yang suka dan punya kenangan tersendiri tentunya
(I do swear that I'll always be there.
I'd give anything and everything and I will always care.
Through weakness and strength, happiness and sorrow,
for better for worse, I will love you with
every beat of my heart.)
From this moment life has begun
From this moment you are the one
Right beside you is where I belong
From this moment on
From this moment I have been blessed
I live only for your happiness
And for your love I'd give my last breath
From this moment on
I give my hand to you with all my heart
Can't wait to live my life with you, can't wait to start
You and I will never be apart
My dreams came true because of you
From this moment as long as I live
I will love you, I promise you this
There is nothing I wouldn't give
From this moment on
You're the reason I believe in love
And you're the answer to my prayers from up above
All we need is just the two of us
My dreams came true because of you
From this moment as long as I live
I will love you, I promise you this
There is nothing I wouldn't give
From this moment
I will love you as long as I live
From this moment on
Ini lagu benar2 menyentuh....hehehe...
Buat yang suka dan punya kenangan tersendiri tentunya
Minum Susu Berlebihan = Osteoporosis, benarkah????
Sedikit berbagi pengetahuan yang aku dapatkan setelah membaca forum diskusi di facebook. Setelah membaca tulisan seseorang mengenai konsumsi susu yang berlebihan. Penulis artikel tersebut menyatakan bahwa minum susu yang terlalu banyak dapat menyebabkan osteoporosis. Ringkasan dari tulisan penulisnya adalah :
Pada umumnya, dipercaya bahwa kalsium dalam susu lebih mudah diserap daripada kalsium dari makanan-makanan lain seperti ikan kecil, tetapi hal ini tidak sepenuhnya benar. Kadar kalsium dalam darah manusia biasanya terpatok pada 9-10 mg. Namun, saat minum susu, konsentrasi kalsium dalam darah Anda tiba-tiba meningkat. Walaupun sepintas lalu hal ini mungkn terlihat seperti banyak kalsium telah terserap, peningkatan jumlah kalsium dalam darah ini memiliki sisi buruk. Ketika konsentrasi kalsium dalam darah tiba-tiba meningkat, tubuh berusaha mengembalikan keadaan abnormal ini menjadi normal kembali dengan membuang kalsium dari ginjal melalui urine. Dengan kata lain, jika Anda mencoba untuk minum susu dengan harapan mendapatkan kalsium, hasilnya sungguh ironis, yaitu menurunnya jumlah kalsium dalam tubuh Anda secara keseluruhan.
Sebaliknya, ikan-ikan kecil dan rumput laut, yang selama berabad-abad dimakan oleh bangsa Jepang dan pada awalnya dianggap rendah kalsium, mengandung kalsium yang tidak terlalu cepat diserap yang meningkatkan jumlah konsentrasi kalsium dalam darah. Tubuh dapat menyerap kalsium dan mineral yang diperlukan melalui pencernaan udang kecil, ikan, dan rumput laut.
FAKTA TENTANG SUSU
• Tidak ada makanan lain yang sulit dicerna daripada susu.
• Kasein, yang membentuk kira-kira 80% dari protein yang terdapat dalam susu, langsung menggumpal menjadi satu begitu memasuki lambung sehingga menjadi sangat sulit dicerna.
• Komponen susu yang dijual di toko telah dihomogenisasi dan menghasilkan radikal bebas.
• Susu yang dipasteurisasi tidak mengandung enzim-enzim yang berharga, lemaknya telah teroksidasi dan kualitas proteinnya berubah akibat suhu yang tinggi.
• Susu yang mengandung banyak zat lemak teroksidasi mengacaukan lingkungan dalam usus, meningkatkan jumlah bakteri jahat, dan menghancurkan flora bakteri dalam usus.
• Jika wanita hamil minum susu, anak-anak mereka cenderung lebih mudah terjangkit dermatitik atopik.
• Minum susu terlalu banyak sebenarnya menyebabkan osteoporosis.
Dikutip sesuai aslinya dari buku Hiromi Shinya, M.D. "The Miracle of Enzyme – Self-Healing Program: Meningkatkan Daya Tahan, Memicu Regenerasi Sel" (terjemahan) , halaman 99-102, terbitan Qanita/Mizan.
Terimakasih untuk Nofa Tatiratu atas pengetahuan yang telah dibagi untuk saya dan teman-teman. Semoga bermanfaat...
Pada umumnya, dipercaya bahwa kalsium dalam susu lebih mudah diserap daripada kalsium dari makanan-makanan lain seperti ikan kecil, tetapi hal ini tidak sepenuhnya benar. Kadar kalsium dalam darah manusia biasanya terpatok pada 9-10 mg. Namun, saat minum susu, konsentrasi kalsium dalam darah Anda tiba-tiba meningkat. Walaupun sepintas lalu hal ini mungkn terlihat seperti banyak kalsium telah terserap, peningkatan jumlah kalsium dalam darah ini memiliki sisi buruk. Ketika konsentrasi kalsium dalam darah tiba-tiba meningkat, tubuh berusaha mengembalikan keadaan abnormal ini menjadi normal kembali dengan membuang kalsium dari ginjal melalui urine. Dengan kata lain, jika Anda mencoba untuk minum susu dengan harapan mendapatkan kalsium, hasilnya sungguh ironis, yaitu menurunnya jumlah kalsium dalam tubuh Anda secara keseluruhan.
Sebaliknya, ikan-ikan kecil dan rumput laut, yang selama berabad-abad dimakan oleh bangsa Jepang dan pada awalnya dianggap rendah kalsium, mengandung kalsium yang tidak terlalu cepat diserap yang meningkatkan jumlah konsentrasi kalsium dalam darah. Tubuh dapat menyerap kalsium dan mineral yang diperlukan melalui pencernaan udang kecil, ikan, dan rumput laut.
FAKTA TENTANG SUSU
• Tidak ada makanan lain yang sulit dicerna daripada susu.
• Kasein, yang membentuk kira-kira 80% dari protein yang terdapat dalam susu, langsung menggumpal menjadi satu begitu memasuki lambung sehingga menjadi sangat sulit dicerna.
• Komponen susu yang dijual di toko telah dihomogenisasi dan menghasilkan radikal bebas.
• Susu yang dipasteurisasi tidak mengandung enzim-enzim yang berharga, lemaknya telah teroksidasi dan kualitas proteinnya berubah akibat suhu yang tinggi.
• Susu yang mengandung banyak zat lemak teroksidasi mengacaukan lingkungan dalam usus, meningkatkan jumlah bakteri jahat, dan menghancurkan flora bakteri dalam usus.
• Jika wanita hamil minum susu, anak-anak mereka cenderung lebih mudah terjangkit dermatitik atopik.
• Minum susu terlalu banyak sebenarnya menyebabkan osteoporosis.
Dikutip sesuai aslinya dari buku Hiromi Shinya, M.D. "The Miracle of Enzyme – Self-Healing Program: Meningkatkan Daya Tahan, Memicu Regenerasi Sel" (terjemahan) , halaman 99-102, terbitan Qanita/Mizan.
Terimakasih untuk Nofa Tatiratu atas pengetahuan yang telah dibagi untuk saya dan teman-teman. Semoga bermanfaat...
TENTANG FACEBOOK
Kalo anda sudah membaca tulisan tentang rasa bosan pada situs facebook di blog kakak saya, maka sekarang saya ingin berbagi hal positif dari adanya situs tersebut. Tentu saja hal positif dari manfaat yang saya dapatkan dari adanya situs itu. Oya, sebenarnya ada nama khusus yang disumbangkan kakak saya untuk menyebut facebook, yaitu "situs biru". Saya awalnya juga bertanya kenapa dinamai situs biru, mungkin karna dominasi warna biru di situs tersebut.
Adanya facebook ternyata membuat saya kembali dapat menjumpai teman-teman lama saya. Teman-teman semasa SMP dan SMA dulu yang notabene sudah pada menyebar ke seluruh negeri ini. Lewat facebook saya bisa saling menyapa dan bertanya kabar mereka, walaupun hanya lewat tulisan namun semua itu tetap berarti. Bisa disebut sebagai reuni di dunia maya sebelum reuni dunia nyata terlaksana.
Selain untuk berbagi sapaan dan kabar, ternyata facebook juga memberikan ilmu pada saya, terutama bidang pelayanan farmasi dan informasi obat. Cukup membantu saya untuk mencari informasi seputar dunia farmasi. Itu karena saya bergabung dengan sebuah grup diskusi yang membahas tentang isu terkini seputar dunia kefarmasian.
Namun, semua manfaat positif yang kita dapatkan juga harus diiringi oleh niat kita untuk mencarinya. Menjadikan sebuah komunitas tidak hanya untuk menjalin silaturahmi, tapi juga dapat untuk menambah ilmu itu sangatlah bermanfaat. Semua hal pasti ada sisi positif yang bisa kita ambil dan sisi negatif yang sebaiknya kita tinggalkan.
Semoga bermanfaat...
Adanya facebook ternyata membuat saya kembali dapat menjumpai teman-teman lama saya. Teman-teman semasa SMP dan SMA dulu yang notabene sudah pada menyebar ke seluruh negeri ini. Lewat facebook saya bisa saling menyapa dan bertanya kabar mereka, walaupun hanya lewat tulisan namun semua itu tetap berarti. Bisa disebut sebagai reuni di dunia maya sebelum reuni dunia nyata terlaksana.
Selain untuk berbagi sapaan dan kabar, ternyata facebook juga memberikan ilmu pada saya, terutama bidang pelayanan farmasi dan informasi obat. Cukup membantu saya untuk mencari informasi seputar dunia farmasi. Itu karena saya bergabung dengan sebuah grup diskusi yang membahas tentang isu terkini seputar dunia kefarmasian.
Namun, semua manfaat positif yang kita dapatkan juga harus diiringi oleh niat kita untuk mencarinya. Menjadikan sebuah komunitas tidak hanya untuk menjalin silaturahmi, tapi juga dapat untuk menambah ilmu itu sangatlah bermanfaat. Semua hal pasti ada sisi positif yang bisa kita ambil dan sisi negatif yang sebaiknya kita tinggalkan.
Semoga bermanfaat...
05 Juni 2009
Diabetes Melitus Tipe 2 (faktor resiko)
Setelah dulu saya posting prevalensi diabetes melitu tipe 2. Sekarang saya ingin sedikit berbagi mengenai faktor resiko dari diabetes melitus tipe 2, maksudnya adalah siapa atau individu dengan karakteristik seperti apa yang mempunyai resiko terkena diabetes melitus tipe 2.
Menurut Triplitt (2005) beberapa faktor resiko terjadinya diabetes melitus tipe 2 antara lain adalah sebagai berikut :
a. Riwayat keluarga dengan diabetes melitus
b. Obesitas dengan berat badan ≥ 20 % dari berat badan ideal atau BMI ≥25 kg/m2.
c. Aktivitas fisik yang kurang
d. Mengalami gangguan toleransi glukosa atau gangguan glukosa darah puasa sebelumnya.
e. Hipertensi dengan tekanan darah ≥140/90 mmHg
f. Dislipidemia dengan HDL-kolesterol ≤35 mg/dL dan atau kadar trigliserida ≥250 mg/dL.
g. Memiliki riwayat diabetes melitus gestasional atau melahirkan bayi dengan berat badan bayi lahir >9 pound.
h. Mempunyai riwayat penyakit vaskuler dan polycystic ovary disease.
Bagi anda yang memiliki salah satu faktor resiko seperti di atas, maka sebaiknya anda mulai untuk mencegah terjadinya diabetes melitus tipe 2. Caranya dengan memulai pola hidup sehat, yaitu dengan membatasi konsumsi makanan yang dapat menimbulkan abnormalitas gula darah. Selain itu anda juga dianjurkan untuk memperbanyak melakukan olahraga dengan teratur. Karena olahraga akan meningkatkan sensitivitas insulin di dalam tubuh. Insulin merupakan hormon yang akan mengatur kadar gula di dalam darah, sehingga jika aktivitas insulin terganggu maka kadar gula darah juga akan terganggu.
Semoga apa yang sedikit ini bisa bermanfaat buat teman-teman....
Menurut Triplitt (2005) beberapa faktor resiko terjadinya diabetes melitus tipe 2 antara lain adalah sebagai berikut :
a. Riwayat keluarga dengan diabetes melitus
b. Obesitas dengan berat badan ≥ 20 % dari berat badan ideal atau BMI ≥25 kg/m2.
c. Aktivitas fisik yang kurang
d. Mengalami gangguan toleransi glukosa atau gangguan glukosa darah puasa sebelumnya.
e. Hipertensi dengan tekanan darah ≥140/90 mmHg
f. Dislipidemia dengan HDL-kolesterol ≤35 mg/dL dan atau kadar trigliserida ≥250 mg/dL.
g. Memiliki riwayat diabetes melitus gestasional atau melahirkan bayi dengan berat badan bayi lahir >9 pound.
h. Mempunyai riwayat penyakit vaskuler dan polycystic ovary disease.
Bagi anda yang memiliki salah satu faktor resiko seperti di atas, maka sebaiknya anda mulai untuk mencegah terjadinya diabetes melitus tipe 2. Caranya dengan memulai pola hidup sehat, yaitu dengan membatasi konsumsi makanan yang dapat menimbulkan abnormalitas gula darah. Selain itu anda juga dianjurkan untuk memperbanyak melakukan olahraga dengan teratur. Karena olahraga akan meningkatkan sensitivitas insulin di dalam tubuh. Insulin merupakan hormon yang akan mengatur kadar gula di dalam darah, sehingga jika aktivitas insulin terganggu maka kadar gula darah juga akan terganggu.
Semoga apa yang sedikit ini bisa bermanfaat buat teman-teman....
16 Mei 2009
dari Sleman sampai Bantul....
Berawal dari sms seorang sahabatku yang mengajak untuk maen ke pantai tadi siang, cerita hari ini dimulai...
"say, maen ke pantai yuk.."
"apa?siang panas seperti ini ke pantai? ga salah?" balasku
"lha lagi pengen e..."
"ntar sore aja habis ashar kalo gitu. tapi sama sapa aja?" tanyaku akhirnya
"sama putra, kamu ngajak masmu aja sekalian"
"ok deh, habis ashar aku ke tempatmu" kataku akhirnya
Jam 4 sore kita kumpul di kosnya. Dan langsung berangkat menuju salah satu pantai di ujung selatan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Perjalanan terasa sangat jauh, mungkin karena aku yang lebih sering bonceng kalo maen sama temen-temen, hari ini harus pegang motor di depan karena adikku yang ikut sedang tidak enak badan. Dan juga karena yang sering di depan juga ga bisa ikut.
Jam 5 lebih kita masih di Jl. Parangtritis km berapa aku lupa. Adikku tiba-tiba berkata "Liat sunset di jalan aja mbak, dah mulai tu"
Ternyata memang benar, sunset udah mulai dan kita belum sampai tempat tujuan. Sunset dah kita liat di jembatan sebelum sampai di pantai.
Sampai di depan gerbang masuk kawasan objek wisata, kita berempat masih bingung juga mau ke panttai yang mana. Akhirnya diputuskan untuk ke Parangtritis aja.
Parangtritis udah banyak berubah sekarang, tidak seperti yang dulu waktu aku maen kesana. Sekarang jadi tambah bagus dan menarik. Ternyata masih banyak yang peduli pada keindahan alam ciptaan Allah.
Di pantai, kami berempat hanya berfoto dan maen air saja. Menikmati indahnya senja di tepi pantai. Sampai akhirnya gelap dan adzan maghrib yang mengharuskan kami untuk pulang.
Di perjalanan, setelah mampir di masjid terdekat, kami bingung menentukan tempat makan yang enak. Akhirnya setelah diputuskan, kita akan makan di salah satu tempat makan di Jl Kaliurang km 6.
Inilah kenapa posting ini berjudul "dari Sleman sampai Bantul"
Kami berempat berangkat bersama dari wilayah kabupaten Sleman untuk bermain ke wilayah kabupaten Bantul. Yach...kami telah membelah kota Yogya sore ini. Perjalanan kami juga berakhir di tempat dimana di depan kami ada nasi, ikan bakar, ayam goreng, sambal dan lalapan yang siap untuk menemani kami makan malam.
Terimakasih untuk adikku Rini Yuniati, dan kedua sahabatku Dian Vita Rahmi dan Sofyan Tyas Saputra, yang telah mengajakku menikmati keindahan senja hari ini.
15 Mei 2009
tetap semangat meraih setiap cita
Sebuah rangkaian firman Allah yang semoga menjadi penyemangat kita untuk meraih cita dan mimpi. Memberikan suntikan baru padaku yang sedang "dituntut" untuk menyelesaikan tugas akhir.
Dengan menyebut nama Allha Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?
Dan Kami telah menghilangkan darimu bebanmu.
yang memberatkan punggungmu.
Dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu.
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap
(Al Qur'an surah Al Insyirah : 1-8)
Dalam rangkaian firmanNya ini, Dia telah menjanjikan bahwa setiap kesulitan pasti akan diiringi dengan kemudahan. Manusia hanya dapat berusaha dan berdo'a,karna hanya Dia Yang Maha Menghendaki segala sesuatu.
Temanku pernah berkata :
"usaha tanpa doa itu sombong, dan doa tanpa usaha itu berarti bohong"
Sahabatku juga berkata :
"along with every hardship is relief"
Ayo berbagi semangat untuk sesama...
Dengan menyebut nama Allha Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?
Dan Kami telah menghilangkan darimu bebanmu.
yang memberatkan punggungmu.
Dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu.
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap
(Al Qur'an surah Al Insyirah : 1-8)
Dalam rangkaian firmanNya ini, Dia telah menjanjikan bahwa setiap kesulitan pasti akan diiringi dengan kemudahan. Manusia hanya dapat berusaha dan berdo'a,karna hanya Dia Yang Maha Menghendaki segala sesuatu.
Temanku pernah berkata :
"usaha tanpa doa itu sombong, dan doa tanpa usaha itu berarti bohong"
Sahabatku juga berkata :
"along with every hardship is relief"
Ayo berbagi semangat untuk sesama...
15 mei 2009 (milad kakak)
pensil itu diputar
pensil itu berputar
kemarin pensil itu panjang
tapi kini tidak lagi
makin kumeraut
makin pendek
kemarin aku
ada berapa....
sekarang aku
ada berapa...
berkurang aku
satu tahun
dan bertambah pula satu tahun
Hari ini, kakakku tercinta Angga Arie Wibowo merayakan milad-nya. Seorang kakak yang selalu memahami dan mengerti akan setiap kekurangan yang ada pada diriku.
Selamat milad, kakak...
Semoga bertambah segala kebaikan yang ada pada diri kakak...
Semoga tercapai setiap cita, angan dan cinta kakak...
(Puisi di atas adalah persembahan seorang sahabatku Wakhid Musthofa saat milad-ku 5 tahun yang lalu. Puisi yang cukup membuat diri ini merenung tentang arti hidup yang telah kulewati.}
pensil itu berputar
kemarin pensil itu panjang
tapi kini tidak lagi
makin kumeraut
makin pendek
kemarin aku
ada berapa....
sekarang aku
ada berapa...
berkurang aku
satu tahun
dan bertambah pula satu tahun
Hari ini, kakakku tercinta Angga Arie Wibowo merayakan milad-nya. Seorang kakak yang selalu memahami dan mengerti akan setiap kekurangan yang ada pada diriku.
Selamat milad, kakak...
Semoga bertambah segala kebaikan yang ada pada diri kakak...
Semoga tercapai setiap cita, angan dan cinta kakak...
(Puisi di atas adalah persembahan seorang sahabatku Wakhid Musthofa saat milad-ku 5 tahun yang lalu. Puisi yang cukup membuat diri ini merenung tentang arti hidup yang telah kulewati.}
06 Mei 2009
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Semoga tulisan ini bisa membuat kita lebih pandai bersyukur kepadaNya yang selalu memberikan kemurahan rahmatNya kepada semua makhluk di bumi ini....
(Tuhan)Yang Maha Pemurah
Yang telah mengajarkan Al Qur'an
Dia menciptakan manusia,
Mengajarnya pandai berbicara.
Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan
Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepadaNya
Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan)
Supaya kamu jangan melampaui batas tentang neraca itu
Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu
Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhlukNya
di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang
Dan biji-bijian yang berkulit dan dan bunga-bunga yang harum baunya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dia menciptakan manusia dari tanah yang kering seperti tembikar
dan Dia menciptakan jin dari nyala api
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Tuhan yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan Tuhan yang memelihara kedua tempat terbenamnya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu
antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dari keduanya keluar mutiara dan marjan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dan kepunyaanNya-lah bahtera-bahtera yang tinggi layarnya di lautan laksana gunung-gunung
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Semua yang ada di bumi itu akan binasakan
Dan tetap kekal Wajah Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu hai manusia dan jin
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Hai jamaah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi)penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Kepada kamu (jin dan manusia) dilepaskan nyala api dan cairan tembaga, maka kamu tidak dapat menyelamatkan diri (daripadanya)
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Pada waktu itu manusia dan jin tidak ditanya tentang dosanya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
orang-orang yang berdoasa dikenal dengan tanda-tandanya lalu dipegang ubun-ubun dan kaki mereka
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Inilah neraka jahanam yang didustakan oleh orang-orang berdosa
Mereka berkeliling di antaranya dan di antara air yang mendidih yang memuncak panasnya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
kedua surga itu mempunyai pohon-pohonan dan buah-buahan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang mengalir
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasangan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Mereka bertelekan di atas permadani yang sebelah dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan kedua surga itu dapat (dipetik) dari dekat
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Seakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula)
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Kedua surga itu (kelihatan) hijau tua warnaya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam kedua surga itu ada dua mata air yang memancar
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam keduanya ada (macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Bidadari-bidadari yang jelita, putih bersih dipingit dalam rumah
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Mereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Mereka bertelakan pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Maha Agung nama Tuhanmu Yang mempunyai kebesaran dan karunia
(Al Qur'anul Kariim Surat Ar Rahman : 1-78)
(Tuhan)Yang Maha Pemurah
Yang telah mengajarkan Al Qur'an
Dia menciptakan manusia,
Mengajarnya pandai berbicara.
Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan
Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepadaNya
Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan)
Supaya kamu jangan melampaui batas tentang neraca itu
Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu
Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhlukNya
di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang
Dan biji-bijian yang berkulit dan dan bunga-bunga yang harum baunya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dia menciptakan manusia dari tanah yang kering seperti tembikar
dan Dia menciptakan jin dari nyala api
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Tuhan yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan Tuhan yang memelihara kedua tempat terbenamnya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu
antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dari keduanya keluar mutiara dan marjan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dan kepunyaanNya-lah bahtera-bahtera yang tinggi layarnya di lautan laksana gunung-gunung
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Semua yang ada di bumi itu akan binasakan
Dan tetap kekal Wajah Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu hai manusia dan jin
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Hai jamaah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi)penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Kepada kamu (jin dan manusia) dilepaskan nyala api dan cairan tembaga, maka kamu tidak dapat menyelamatkan diri (daripadanya)
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Pada waktu itu manusia dan jin tidak ditanya tentang dosanya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
orang-orang yang berdoasa dikenal dengan tanda-tandanya lalu dipegang ubun-ubun dan kaki mereka
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Inilah neraka jahanam yang didustakan oleh orang-orang berdosa
Mereka berkeliling di antaranya dan di antara air yang mendidih yang memuncak panasnya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
kedua surga itu mempunyai pohon-pohonan dan buah-buahan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang mengalir
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasangan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Mereka bertelekan di atas permadani yang sebelah dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan kedua surga itu dapat (dipetik) dari dekat
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Seakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula)
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Kedua surga itu (kelihatan) hijau tua warnaya
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam kedua surga itu ada dua mata air yang memancar
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam keduanya ada (macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Bidadari-bidadari yang jelita, putih bersih dipingit dalam rumah
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Mereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Mereka bertelakan pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Maha Agung nama Tuhanmu Yang mempunyai kebesaran dan karunia
(Al Qur'anul Kariim Surat Ar Rahman : 1-78)
03 Mei 2009
Puding Hidup Berlapis Kesuksesan
Sebenarnya ini bukanlah nama ataupun resep sebuah makanan. Tulisan ini juga aku dapatkan beberapa saat yang lalu dari seorang sahabat. Sebuah pesan yang dapat menambah semangatku untuk bergerak ke depan.
Inilah Pesannya :
"Resep Puding Hidup Berlapis Kesuksesan"
Bahan :
- 1 bongkah niat
- 100% optimisme
- selaksa ketekunan
- 1 karung kerja keras
- segudang kreativitas dan inisiatif
- sebanyak mungkin do'a
Cara membuat :
- Siapkan niat, lalu tuangkan ke dalam hati
- Tambahkan optimisme dalam tiap adonan rencana
- Taburkan ketekunan di dalamnya
- Masukkan kerja keras
- Tambahkan kreativitas dan inisiatif bersamaan
- Tunggu hasilnya sambil berdo'a
- Sajikan juga hasilnya bagi sesama
Selamat mencoba...
(terimakasih buat sahabatku, Wahyu Roossi Ningsih, atas dukungan dan do'mu selama ini. semoga Allah memberikan imbalan yang lebih dari apa yang telah kau berikan, amin...)
Inilah Pesannya :
"Resep Puding Hidup Berlapis Kesuksesan"
Bahan :
- 1 bongkah niat
- 100% optimisme
- selaksa ketekunan
- 1 karung kerja keras
- segudang kreativitas dan inisiatif
- sebanyak mungkin do'a
Cara membuat :
- Siapkan niat, lalu tuangkan ke dalam hati
- Tambahkan optimisme dalam tiap adonan rencana
- Taburkan ketekunan di dalamnya
- Masukkan kerja keras
- Tambahkan kreativitas dan inisiatif bersamaan
- Tunggu hasilnya sambil berdo'a
- Sajikan juga hasilnya bagi sesama
Selamat mencoba...
(terimakasih buat sahabatku, Wahyu Roossi Ningsih, atas dukungan dan do'mu selama ini. semoga Allah memberikan imbalan yang lebih dari apa yang telah kau berikan, amin...)
WISATA KULINER SOLO
Tulisan ini aku buat untuk berbagi dari apa yang barusan aku baca. Meskipun sebenarnya udah banyak juga yang nulis tentang ini. Tapi semoga tetap bermanfaat bagi teman-teman.
Tulisan kali ini adalah tentang makanan khas kota Solo. Meskipun saya sekarang lebih sering di Yogyakarta, namun selama 3 tahun saya juga pernah tinggal di Solo. Jadi sekalian nostalgia kenangan waktu itu juga.
Ini adalah TIMLO, salah satu menu khas kota Solo. Menu ini berupa sajian dengan kuah bening yang berisi "sosis" daging ayam yang dipotong-potong, potongan telur pindang, hati dan ampela ayam. Timlo yang terkenal adalah Timlo Sastro yang ada di daerah Balong Pasar m'Beling atau cabangnya di Pasar m'Beling dan Timlo Solo di Jl Urip Sumoharjo.
Yang ini namanya NASI LIWET. Menu ini dapat ditemukan hampir di setiap penjuru kota Solo. Nasi Liwet yang terkenal adalah Nasi Liwet Wongso Lemu yang ada di di daerah Keprabon (Jl Teuku Umar) dan Nasi Liwet Yu Sani di kawasan Solo Baru. Selain di daerah itu, menu ini juga dapat dibeli dari penjual yang berkeliling di komplek perumahan pada pagi hari.
Nah, dengan sedikit info tentang 2 menu khas Solo di atas semoga dapat bermanfaat untuk teman-teman yang hendak berwisata ke Solo. Setidaknya bisa memberikan sedikit informasi tentang kuliner kota Solo yang tentunya masih ada banyak lagi selai 2 menu tersebut.
Tulisan kali ini adalah tentang makanan khas kota Solo. Meskipun saya sekarang lebih sering di Yogyakarta, namun selama 3 tahun saya juga pernah tinggal di Solo. Jadi sekalian nostalgia kenangan waktu itu juga.
Ini adalah TIMLO, salah satu menu khas kota Solo. Menu ini berupa sajian dengan kuah bening yang berisi "sosis" daging ayam yang dipotong-potong, potongan telur pindang, hati dan ampela ayam. Timlo yang terkenal adalah Timlo Sastro yang ada di daerah Balong Pasar m'Beling atau cabangnya di Pasar m'Beling dan Timlo Solo di Jl Urip Sumoharjo.
Yang ini namanya NASI LIWET. Menu ini dapat ditemukan hampir di setiap penjuru kota Solo. Nasi Liwet yang terkenal adalah Nasi Liwet Wongso Lemu yang ada di di daerah Keprabon (Jl Teuku Umar) dan Nasi Liwet Yu Sani di kawasan Solo Baru. Selain di daerah itu, menu ini juga dapat dibeli dari penjual yang berkeliling di komplek perumahan pada pagi hari.
Nah, dengan sedikit info tentang 2 menu khas Solo di atas semoga dapat bermanfaat untuk teman-teman yang hendak berwisata ke Solo. Setidaknya bisa memberikan sedikit informasi tentang kuliner kota Solo yang tentunya masih ada banyak lagi selai 2 menu tersebut.
02 Mei 2009
AWARD DARI DAN UNTUK TEMAN
maaf buat mas angga karena baru bisa posting dan memberikan award ini untuk teman-teman yang lainnya. Terimakasih atas pemberian awardnya. Semoga sukses selalu menyertai kita, amin...
Oya, selanjutnya award ini akan saya berikan juga untuk :
mbak mega
dian vita
nadya veronika
nana saja
mas hendra
indoster
mas sakti
rizky ramadhan
Berikut ini adalah ketentuannya
1. Pemenang dapat menampilkan logo award di blognya
2. Pasang link orang/blog yang memberimu award ini
3. Pilih 8 blog baru yang kira-kira layak mendapat award ini
4. Taruh link mereka di blogmu
5. Tinggalkan pesan di blog yang kamu pilih untuk mendapatkan award ini sehingga sang pemilik blog tau jika blognya menang.
semoga award ini membuat kita lebih semangat lagi yach...
WISATA BUDAYA
hari ini, 2 Mei 2009, aku dan 4 orang temanku berwisata budaya di daerah Sleman sebelah timur. Rencana awal untuk survey tempat buat acara minggu depan, tapi akhirnya jadi piknik bersama.
Perjalanan dimulai dari ring road utara pukul 8 pagi. Kita menuju daerah wisata Candi Ratu Boko (dari Candi Prambanan ke arah selatan, arah ke Piyungan). Jam 9 kurang beberapa menit kalau tidak salah, kita sampai di tempat tujuan. Ternyata daerah itu adalah daerah tempat salah seorang temanku dulu KKN (kuliah kerja nyata). Candi pertama yang kita datangi adalah Candi Barong.
Candi Barong, sebuah candi Hindu (dilihat dari relief dan bentuk puncak candinya), memiliki dua bangunan candi yang kokoh berdiri di atas sebuah bukit. Jadi untuk menuju candi ini kita harus menaiki bukit, yang menurutku cukup membuat lelah juga, tapi karena masih pagi jadi semangat masih tinggi meskipun belum sempat sarapan. Ternyata perjalanan yang melelahkan terobati juga setelah sampai di tempat candi berdiri. Dari tempat itu kita bisa melihat pemandangan sekitar yang sungguh tidak mengecewakan. kita bisa melihat Merapi di sebelah utara, kota Yogya di sebelah timur, Pegunungan Kidul di sebelah selatan, serta matahari dan dedaunan hijau di sebelah timur. Setelah puas beristirahat dan menikmati tempat itu dan tidak lupa untuk berfoto bersama, kita kembali menuruni bukit untuk melanjutkan perjalanan.
Candi Banyunibo, candi kedua yang kita kunjungi, ternyata merupakan sebuah candi tunggal di tengah daerah pesawahan di selatan dusun tempat kami berkunjung. Sebuah candi Budha yang dikelilingi taman. Namun karena bersamaan dengan rombongan anak-anak dari sebuah SD, yang jumlahnya mungkin sepuluh kali lipat dari jumlah kita berlima, kita memutuskan untuk tidak masuk ke area wisata tersebut. Kita melanjutkan perjalanan kita ke daerah yang lebih ke selatan lagi.
Candi Ijo, candi ketiga yang kita kunjungi, merupakan candi Hindu yang terletak di atas bukit yang lebih tinggi, namun lebih mudah dijangkau dengan kendaraan bermotor. Di lokasi ini kita menjumpai tiga bangunan candi, satu candi yang besar dan dua candi dengan ukuran lebih kecil. Di tempat yang ketiga ini kita hanya melepaskan lelah, berfoto dan bercanda saja. setelah dirasa cukup, kita kembali melanjutkan perjalanan ke daerah lebih selatan lagi.
"Rumah Teletubis", tempat berikutnya yang akan kita datangi. Kata temanku Iin, tempat itu disebut begitu karena bangunannya seperti rumah yang ada di kartun teletubis. Perjalanan menuju kesana merupakan perjalanan paling jauh, ditambah dengan acara nyasar berkali-kali juga. Namun akhirnya sampai juga, meskipun sedikit rasa kecewa di hati kami. Ternyata, daerah itu adalah perumahan baru dengan bentuk bangunan rumah seperti rumah teletubis. Daerah pemukiman yang merupakan bantuan dari pihak luar untuk para korban gempa Yogya 3 tahun yang lalu. Tapi meskipun kecewa, kita tetap bersyukur karena diberi kesempatan untuk melihatnya.
Tujuan terakhir adalah bersilaturahmi ke rumah pak dukuh, tempat Iin dulu KKN. Karena tuan rumah sedang tidak ada, jadi kita memutuskan untuk sekalian ke Komplek Candi Boko. Namun, Adit, Hawwin, Nara, tiga orang temanku harus pulang terlebih dahulu karena ada acara. Akhirnya aku dan Iin saja yang ke Candi Boko dan bersilaturahmi ke rumah Pak Kirno, pak dukuh yang dimaksud tadi.
Di Candi Boko, kita berdua cuma jalan-jalan aja melihat tempat yang sesuai untuk acara besok dan bertanya pada petugas. Oya, sempat melihat Merapi dan kota Yogya dari atas lagi. Satu hal yang membuat kami berteriak dan memacu adrenalin kita adalah saat kita menuruni tangga di bumi perkemahan. Saat sedang asyik berjalan dan ngobrol, tiba-tiba ada ular sebesar lengan melintas dan memotong jalan di depan kita. Beruntung kita berjalan pelan-pelan sambil membalas sms dari Adit, kalau tidak kita mungkin tidak akan bisa melihat ada ular di depan kita.
Pukul 3 sore, setelah cukup bersilaturahmi di rumah Pak Kirno, sambil makan siang juga (jadi merepotkan ternyata), aku dan Iin pun berpamitan untuk pulang ke Yogya lagi.
Hari ini banyak pengalaman yang aku peroleh. Ternyata masih banyak cagar budaya di daerah yang belum pernah aku datangi ini. Mendengarkan cerita seru tentang pengalaman seorang Pak Kirno di waktu mudanya dulu. Mendapat pengalaman untuk lebih berhati-hati terhadap bahaya yang dapat muncul kapan dan dimana saja. Dan yang terakhir adalah pengalaman dari alam di sekitar yang mengajarkan kita untuk selalu bersyukur dengan menjaga dan mencintainya.
Thank's for Aditya Asyhar, Nur Hawwin, Nara Perdana Wijaya, dan Indrawati Kurnia, yang telah mengajakku untuk menikmati pengalaman baru di daerah Cepit, Bokoharjo, Sleman, DIY dan daerah sekitarnya. Maturnuwun kagem Bapak Kirno dan ibu sekeluarga, atas es teh pelepas dahaga dan makan siangya serta pengalam hidup yang akan bermanfaat bagi kami di masa yang akan depan.
Perjalanan dimulai dari ring road utara pukul 8 pagi. Kita menuju daerah wisata Candi Ratu Boko (dari Candi Prambanan ke arah selatan, arah ke Piyungan). Jam 9 kurang beberapa menit kalau tidak salah, kita sampai di tempat tujuan. Ternyata daerah itu adalah daerah tempat salah seorang temanku dulu KKN (kuliah kerja nyata). Candi pertama yang kita datangi adalah Candi Barong.
Candi Barong, sebuah candi Hindu (dilihat dari relief dan bentuk puncak candinya), memiliki dua bangunan candi yang kokoh berdiri di atas sebuah bukit. Jadi untuk menuju candi ini kita harus menaiki bukit, yang menurutku cukup membuat lelah juga, tapi karena masih pagi jadi semangat masih tinggi meskipun belum sempat sarapan. Ternyata perjalanan yang melelahkan terobati juga setelah sampai di tempat candi berdiri. Dari tempat itu kita bisa melihat pemandangan sekitar yang sungguh tidak mengecewakan. kita bisa melihat Merapi di sebelah utara, kota Yogya di sebelah timur, Pegunungan Kidul di sebelah selatan, serta matahari dan dedaunan hijau di sebelah timur. Setelah puas beristirahat dan menikmati tempat itu dan tidak lupa untuk berfoto bersama, kita kembali menuruni bukit untuk melanjutkan perjalanan.
Candi Banyunibo, candi kedua yang kita kunjungi, ternyata merupakan sebuah candi tunggal di tengah daerah pesawahan di selatan dusun tempat kami berkunjung. Sebuah candi Budha yang dikelilingi taman. Namun karena bersamaan dengan rombongan anak-anak dari sebuah SD, yang jumlahnya mungkin sepuluh kali lipat dari jumlah kita berlima, kita memutuskan untuk tidak masuk ke area wisata tersebut. Kita melanjutkan perjalanan kita ke daerah yang lebih ke selatan lagi.
Candi Ijo, candi ketiga yang kita kunjungi, merupakan candi Hindu yang terletak di atas bukit yang lebih tinggi, namun lebih mudah dijangkau dengan kendaraan bermotor. Di lokasi ini kita menjumpai tiga bangunan candi, satu candi yang besar dan dua candi dengan ukuran lebih kecil. Di tempat yang ketiga ini kita hanya melepaskan lelah, berfoto dan bercanda saja. setelah dirasa cukup, kita kembali melanjutkan perjalanan ke daerah lebih selatan lagi.
"Rumah Teletubis", tempat berikutnya yang akan kita datangi. Kata temanku Iin, tempat itu disebut begitu karena bangunannya seperti rumah yang ada di kartun teletubis. Perjalanan menuju kesana merupakan perjalanan paling jauh, ditambah dengan acara nyasar berkali-kali juga. Namun akhirnya sampai juga, meskipun sedikit rasa kecewa di hati kami. Ternyata, daerah itu adalah perumahan baru dengan bentuk bangunan rumah seperti rumah teletubis. Daerah pemukiman yang merupakan bantuan dari pihak luar untuk para korban gempa Yogya 3 tahun yang lalu. Tapi meskipun kecewa, kita tetap bersyukur karena diberi kesempatan untuk melihatnya.
Tujuan terakhir adalah bersilaturahmi ke rumah pak dukuh, tempat Iin dulu KKN. Karena tuan rumah sedang tidak ada, jadi kita memutuskan untuk sekalian ke Komplek Candi Boko. Namun, Adit, Hawwin, Nara, tiga orang temanku harus pulang terlebih dahulu karena ada acara. Akhirnya aku dan Iin saja yang ke Candi Boko dan bersilaturahmi ke rumah Pak Kirno, pak dukuh yang dimaksud tadi.
Di Candi Boko, kita berdua cuma jalan-jalan aja melihat tempat yang sesuai untuk acara besok dan bertanya pada petugas. Oya, sempat melihat Merapi dan kota Yogya dari atas lagi. Satu hal yang membuat kami berteriak dan memacu adrenalin kita adalah saat kita menuruni tangga di bumi perkemahan. Saat sedang asyik berjalan dan ngobrol, tiba-tiba ada ular sebesar lengan melintas dan memotong jalan di depan kita. Beruntung kita berjalan pelan-pelan sambil membalas sms dari Adit, kalau tidak kita mungkin tidak akan bisa melihat ada ular di depan kita.
Pukul 3 sore, setelah cukup bersilaturahmi di rumah Pak Kirno, sambil makan siang juga (jadi merepotkan ternyata), aku dan Iin pun berpamitan untuk pulang ke Yogya lagi.
Hari ini banyak pengalaman yang aku peroleh. Ternyata masih banyak cagar budaya di daerah yang belum pernah aku datangi ini. Mendengarkan cerita seru tentang pengalaman seorang Pak Kirno di waktu mudanya dulu. Mendapat pengalaman untuk lebih berhati-hati terhadap bahaya yang dapat muncul kapan dan dimana saja. Dan yang terakhir adalah pengalaman dari alam di sekitar yang mengajarkan kita untuk selalu bersyukur dengan menjaga dan mencintainya.
Thank's for Aditya Asyhar, Nur Hawwin, Nara Perdana Wijaya, dan Indrawati Kurnia, yang telah mengajakku untuk menikmati pengalaman baru di daerah Cepit, Bokoharjo, Sleman, DIY dan daerah sekitarnya. Maturnuwun kagem Bapak Kirno dan ibu sekeluarga, atas es teh pelepas dahaga dan makan siangya serta pengalam hidup yang akan bermanfaat bagi kami di masa yang akan depan.
DIABETES MELITUS (prevalensi dan klasifikasinya)
Diabetes melitus merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas. Selain itu, diabetes juga mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam alokasi biaya untuk pelayanan kesehatan (Hogan dkk., 2003). Prevalensi penyakit diabetes melitus telah mencapai tingkat atau proporsi epidemik di beberapa negara dan menjadi sebuah perhatian yang penting dalam dunia kesehatan. Di Amerika Serikat diabetes diderita oleh 8% dari populasi penduduk usia dewasa pada tahun 2005 (Lin Wee dkk., 2005). Berbagai penelitian epidemiologi menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan angka insidensi dan prevalensi diabetes melitus tipe 2 di berbagai penjuru dunia. World Health Organization (WHO) telah memprediksi adanya peningkatan jumlah penyandang diabetes yang cukup besar untuk tahun-tahun mendatang. Untuk Indonesia, WHO memprediksi kenaikan jumlah pasien dari 8,4 juta pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2030 (Anonima, 2006).
Diabetes melitus adalah sebuah sindroma yang disebabkan oleh kekurangan insulin baik absolut maupun relatif. Secara klinis dikarakterisasi oleh gejala intoleransi glukosa dan perubahan dalam metabolisme lipid dan protein. Abnormalitas metabolisme, terutama hiperglikemia, dapat menyebabkan komplikasi lain seperti neuropati, retinopati, dan nefropati (Carlisle, 2005).
Diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2) merupakan penyakit kronis yang berpengaruh pada kondisi kesehatan pasien (Redekop dkk., 2002). DM tipe 2 mempunyai angka kejadian yang mencapai 85-95% kasus dari keseluruhan kasus diabetes yang ada di negara maju dan persentase tersebut mempunyai nilai yang lebih tinggi di negara yang sedang berkembang (Akca dan Cinar, 2008).
American Diabetes Association (ADA) dalam Standards of Medical Care in Diabetes (2009) memberikan klasifikasi diabetes melitus menjadi 4 tipe yang disajikan dalam tabel berikut ini :
• Diabetes melitus tipe 1, yaitu diabetes yang dikarenakan oleh adanya destruksi sel β pankreas yang secara absolut menyebabkan defisiensi insulin.
• Diabetes melitus tipe 2, yaitu diabetes yang dikarenakan oleh adanya kelainan sekresi insulin yang progresif dan adanya resistensi insulin.
• Diabetes melitus tipe lain, yaitu diabetes yang disebabkan oleh beberapa faktor lain seperti kelainan genetik pada fungsi sel β pankreas, kelainan genetik pada aktivitas insulin, penyakit eksokrin pankreas (cystic fibrosis), dan akibat penggunaan obat atau bahan kimia lainnya (terapi pada penderita AIDS dan terapi setelah transplantasi organ).
• Diabetes melitus gestasional, yaitu Tipe diabetes yang terdiagnosa atau dialami selama masa kehamilan.
Diabetes melitus adalah sebuah sindroma yang disebabkan oleh kekurangan insulin baik absolut maupun relatif. Secara klinis dikarakterisasi oleh gejala intoleransi glukosa dan perubahan dalam metabolisme lipid dan protein. Abnormalitas metabolisme, terutama hiperglikemia, dapat menyebabkan komplikasi lain seperti neuropati, retinopati, dan nefropati (Carlisle, 2005).
Diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2) merupakan penyakit kronis yang berpengaruh pada kondisi kesehatan pasien (Redekop dkk., 2002). DM tipe 2 mempunyai angka kejadian yang mencapai 85-95% kasus dari keseluruhan kasus diabetes yang ada di negara maju dan persentase tersebut mempunyai nilai yang lebih tinggi di negara yang sedang berkembang (Akca dan Cinar, 2008).
American Diabetes Association (ADA) dalam Standards of Medical Care in Diabetes (2009) memberikan klasifikasi diabetes melitus menjadi 4 tipe yang disajikan dalam tabel berikut ini :
• Diabetes melitus tipe 1, yaitu diabetes yang dikarenakan oleh adanya destruksi sel β pankreas yang secara absolut menyebabkan defisiensi insulin.
• Diabetes melitus tipe 2, yaitu diabetes yang dikarenakan oleh adanya kelainan sekresi insulin yang progresif dan adanya resistensi insulin.
• Diabetes melitus tipe lain, yaitu diabetes yang disebabkan oleh beberapa faktor lain seperti kelainan genetik pada fungsi sel β pankreas, kelainan genetik pada aktivitas insulin, penyakit eksokrin pankreas (cystic fibrosis), dan akibat penggunaan obat atau bahan kimia lainnya (terapi pada penderita AIDS dan terapi setelah transplantasi organ).
• Diabetes melitus gestasional, yaitu Tipe diabetes yang terdiagnosa atau dialami selama masa kehamilan.
24 April 2009
dismenore sekunder pada endometriosis (review obatnya)
tulisan ini sebenarnya lanjutan dari posting sebelumnya....cuma lebih spesifik pada endometriosis, semoga bermanfaat ya.....
ENDOMETRIOSIS-RELATED DYSMENORRHEA (Review obat)
Endometriosis merupakan salah satu penyebab yang umum dari nyeri pelvis kronis pada wanita dan juga berhubungan dengan infertilitas. Endometriosis dikarakterisasi oleh adanya jaringan endometrial di luar uterus, dan merupakan penyakit yang bersifat kronis dan kambuhan. Tujuan terapi endometriosis adalah untuk memperbaiki gejala dan meningkatkan fertilitas (Sturpe dan Patel, 2005).
Dari algoritma didapatkan bahwa terapi untuk mengobati nyeri pelvis akibat endometriosis dapat digunakan 2 langkah pengobatan. Terapi yang pertama menggunakan terapi pembedahan dan menghilangkan lesi endometriosis setelah dilakukan diagnosis laparoskopi sebelumnya, dan kemudian dilanjutkan dengan terapi menggunakan obat golongan NSAID, inhibitor COX-2, kontrasepsi oral, agonis GnRH, progestin atau danazol. Terapi yang kedua adalah dengan penggunaan langsung obat-obat golongan Non Steroid Antiinflammatory Drugs (NSAIDs), inhibitor spesifik enzim cyclooxigenase-2 (COX-2), kontrasepsi oral, agonis GnRH, progestin, dan danazol setelah dialkukan diagosa secara empirik. Terapi lanjutan ini diberikan selama 6 sampai 9 bulan, dan selanjutnya dilakukan monitoring keberhasilan terapi untuk menentukan langkah terapi yang selanjutnya sesuai dengan respon terapi yang didapat (Nasir dan Bope, 2004).
Kontrasepsi oral merupakan terapi lini pertama pada kasus dismenore sekunder karena endometriosis, namun bukti yang menunjukkan efikasinya masih kurang. Pada sebuah studi double-blind, placebo-controlled, randomized trial, para peneliti di Jepang mengevaluasi efektivitas penggunaan kontrasepsi oral dosis rendah pada 96 pasien endometriosis yang memiliki keluhan dismenore sedang hingga berat. Efektivitas terapi dievaluasi menggunakan visual analog scale dan memberikan hasil bahwa nilai intensitas nyeri akibat endometriosis pada kelompok uji yang menggunakan kontrasepsi oral mengalami penurunan secara signifikan dari nilai baseline. Sedangkan pada kelompok placebo tidak memberikan efek penurunan intensitas nyeri (Davis, 2009).
Penggunaan levonorgestrel dalam bentuk sediaan berupa IUD memberikan efek penurunan keluhan dismenore akibat endometriosis. Penelitian ini telah dilakukan sebanyak dua kali di Eropa. Pada penelitian yang pertama digunakan subyek penelitian sebanya 40 wanita dengan endometriosis tingkat I-IV dan keluhan dismenore sedang hingga berat. Pada kelompok uji, subyek diberi perlakuan berupa penggunaan IUD pasca operasi. IUD yang digunakan adalah sediaan levonorgestrel dosis 20 µg/hari dan digunakan selama 1 tahun. Setiap 3 bulan dalam waktu penelitian dilakukan pengumpulan data tentang efek penggunaan IUD yang diukur menggunakan visual analog scale dan verbal rating scale. Pada kelompok yang menggunakan IUD melaporkan bahwa keluhan dismenore dan dispareunia secara signifikan menjadi lebih sedikit dibandingkan pada kelompok kontrol. Dalam studi yang kedua dengan subyek penelitian 20 wanita dengan endometriosis ringan hingga sedang dan dismenore sedang hingga berat dengan atau tanpa nyeri pelvis. Perlakuan yang diberikan pada kelompok uji adalah penggunaan IUD levonorgestrel 20 µg/hari. Pengukuran intensitas nyeri dilakukan dengan visual analog scale dan memberikan hasil bahwa jumlah hari dengan keluhan nyeri pada tiap bulan mengalami penurunan secara signifikan selama 6 sampai 12 bulan setelah pemakaian IUD tersebut (Lochat, 2002).
Penggunaan Non Steroid Antiinflammatory Drugs (NSAIDs) dan inhibitor spesifik enzim cyclooxigenase-2 (COX-2) juga memberikan efek perbaikan gejala dismenore sekunder. Sebuah studi randomized, double-blind, crossover, controlled trial telah dilakukan untuk menentukan efek analgesik etoricoxib (inhibitor spesifik COX-2) untuk terapi dismenore sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan etoricoxib dosis tunggal 120 mg memiliki efikasi yang sama dengan asam mefenamat sebagai terapi untuk dismenore sekunder. Etoricoxib juga memberikan efek nyeri epigastrik yang lebih kecil dan dapat ditoleransi dengan baik (Ranong, 2007). Obat golongan NSAIDs maupun inhibitor COX-2 pada awalnya digunakan pada dosis maksimal atau mendekati dosis maksimal. Tidak ada bukti yang mendukung tentang penggantian NSAIDs maupun inhibitor COX-2 dari satu obat ke obat yang lain untuk meningkatkan respon terapi meskipun pada praktiknya banyak dijumpai hal tersebut (Nasir L., dan Bope E.T., 2004).
ENDOMETRIOSIS-RELATED DYSMENORRHEA (Review obat)
Endometriosis merupakan salah satu penyebab yang umum dari nyeri pelvis kronis pada wanita dan juga berhubungan dengan infertilitas. Endometriosis dikarakterisasi oleh adanya jaringan endometrial di luar uterus, dan merupakan penyakit yang bersifat kronis dan kambuhan. Tujuan terapi endometriosis adalah untuk memperbaiki gejala dan meningkatkan fertilitas (Sturpe dan Patel, 2005).
Dari algoritma didapatkan bahwa terapi untuk mengobati nyeri pelvis akibat endometriosis dapat digunakan 2 langkah pengobatan. Terapi yang pertama menggunakan terapi pembedahan dan menghilangkan lesi endometriosis setelah dilakukan diagnosis laparoskopi sebelumnya, dan kemudian dilanjutkan dengan terapi menggunakan obat golongan NSAID, inhibitor COX-2, kontrasepsi oral, agonis GnRH, progestin atau danazol. Terapi yang kedua adalah dengan penggunaan langsung obat-obat golongan Non Steroid Antiinflammatory Drugs (NSAIDs), inhibitor spesifik enzim cyclooxigenase-2 (COX-2), kontrasepsi oral, agonis GnRH, progestin, dan danazol setelah dialkukan diagosa secara empirik. Terapi lanjutan ini diberikan selama 6 sampai 9 bulan, dan selanjutnya dilakukan monitoring keberhasilan terapi untuk menentukan langkah terapi yang selanjutnya sesuai dengan respon terapi yang didapat (Nasir dan Bope, 2004).
Kontrasepsi oral merupakan terapi lini pertama pada kasus dismenore sekunder karena endometriosis, namun bukti yang menunjukkan efikasinya masih kurang. Pada sebuah studi double-blind, placebo-controlled, randomized trial, para peneliti di Jepang mengevaluasi efektivitas penggunaan kontrasepsi oral dosis rendah pada 96 pasien endometriosis yang memiliki keluhan dismenore sedang hingga berat. Efektivitas terapi dievaluasi menggunakan visual analog scale dan memberikan hasil bahwa nilai intensitas nyeri akibat endometriosis pada kelompok uji yang menggunakan kontrasepsi oral mengalami penurunan secara signifikan dari nilai baseline. Sedangkan pada kelompok placebo tidak memberikan efek penurunan intensitas nyeri (Davis, 2009).
Penggunaan levonorgestrel dalam bentuk sediaan berupa IUD memberikan efek penurunan keluhan dismenore akibat endometriosis. Penelitian ini telah dilakukan sebanyak dua kali di Eropa. Pada penelitian yang pertama digunakan subyek penelitian sebanya 40 wanita dengan endometriosis tingkat I-IV dan keluhan dismenore sedang hingga berat. Pada kelompok uji, subyek diberi perlakuan berupa penggunaan IUD pasca operasi. IUD yang digunakan adalah sediaan levonorgestrel dosis 20 µg/hari dan digunakan selama 1 tahun. Setiap 3 bulan dalam waktu penelitian dilakukan pengumpulan data tentang efek penggunaan IUD yang diukur menggunakan visual analog scale dan verbal rating scale. Pada kelompok yang menggunakan IUD melaporkan bahwa keluhan dismenore dan dispareunia secara signifikan menjadi lebih sedikit dibandingkan pada kelompok kontrol. Dalam studi yang kedua dengan subyek penelitian 20 wanita dengan endometriosis ringan hingga sedang dan dismenore sedang hingga berat dengan atau tanpa nyeri pelvis. Perlakuan yang diberikan pada kelompok uji adalah penggunaan IUD levonorgestrel 20 µg/hari. Pengukuran intensitas nyeri dilakukan dengan visual analog scale dan memberikan hasil bahwa jumlah hari dengan keluhan nyeri pada tiap bulan mengalami penurunan secara signifikan selama 6 sampai 12 bulan setelah pemakaian IUD tersebut (Lochat, 2002).
Penggunaan Non Steroid Antiinflammatory Drugs (NSAIDs) dan inhibitor spesifik enzim cyclooxigenase-2 (COX-2) juga memberikan efek perbaikan gejala dismenore sekunder. Sebuah studi randomized, double-blind, crossover, controlled trial telah dilakukan untuk menentukan efek analgesik etoricoxib (inhibitor spesifik COX-2) untuk terapi dismenore sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan etoricoxib dosis tunggal 120 mg memiliki efikasi yang sama dengan asam mefenamat sebagai terapi untuk dismenore sekunder. Etoricoxib juga memberikan efek nyeri epigastrik yang lebih kecil dan dapat ditoleransi dengan baik (Ranong, 2007). Obat golongan NSAIDs maupun inhibitor COX-2 pada awalnya digunakan pada dosis maksimal atau mendekati dosis maksimal. Tidak ada bukti yang mendukung tentang penggantian NSAIDs maupun inhibitor COX-2 dari satu obat ke obat yang lain untuk meningkatkan respon terapi meskipun pada praktiknya banyak dijumpai hal tersebut (Nasir L., dan Bope E.T., 2004).
tentang dismenore sekunder
sedikit tulisan tentang dismenore sekunder yang aku kutip dari beberapa sumber....sebenarnya ini tugas kuliah yang kemarin aku kumpulin, tapi daripada cuma tersimpan di laptop jadi aku posting aja, sekalian bagi-bagi informasi
DISMENORE SEKUNDER
1. Definisi
Dismenore sekunder adalah adalah nyeri haid yang disebabkan oleh patologi pelvis secara anatomis atau makroskopis dan terutama terjadi pada wanita berusia 30-45 tahun (Widjanarko, 2006). Pengertian yang lain menyebutkan definisi dismenore sekunder sebagai nyeri yang muncul saat menstruasi namun disebabkan oleh adanya penyakit lain. Penyakit lain yang sering menyebabkan dismenore sekunder anatara lain endometriosis, fibroid uterin, adenomyosis uterin, dan inflamasi pelvis kronis.
2. Etiologi
Dismenore sekunder disebabkan oleh kondisi iatrogenik dan patologis yang beraksi di uterus, tuba falopi, ovarium, atau pelvis peritoneum. Secara umum, nyeri datang ketika terjadi proses yang mengubah tekanan di dalam atau di sekitar pelvis, perubahan atau terbatasnya aliran darah, atau karena iritasi peritoneum pelvis. Proses ini berkombinasi dengan fisiologi normal dari menstruasi sehingga menimbulkan ketidaknyamanan. Ketika gejala ini terjadi pada saat menstruasi, proses ini menjadi sumber rasa nyeri. Penyebab dismenore sekunder dapat diklasifikasikan dalam 2 golongan, yaitu penyebab intrauterin dan penyebab ekstrauterin (Smith, 2003).
Beberapa penyebab dismenore sekunder yang besifat intrauterin adalah :
a. Adenomyosis
Adenomyosis merupakan suatu kondisi yang dikarakterisasi oleh adanya invasi benign dari endometrium ke perototan uterus, hal tersebut sering berhubungan dengan pertumbuhan abnormal yang menyebar dari perototan. Kondisi ini dilaporkan terjadi pada 25-40% spesimen histerektomi. Nyeri akibat adenomyosis seringkali berhubungan dengan rektum atau sakrum. Endometriosis diketahui dapat terjadi bersamaan pada 15% kasus. Diagnosis akhir adenomyosis ditegakkan berdasarkan pemeriksaan mikroskopik.
b. Myomas
Myomas atau uterine fibroids merupakan kejadian yang paling sering terjadi dan dilaporkan sebanyak 20% wanita berusia lebih dari 30 tahun, dan 30% wanita usia di atas 40 tahun. Ada beberapa ukuran tumor, dari yang paling kecil hingga yang memiliki berat lebih dari 100 pon. Walaupun tumor ini dapat terjadi pada beberapa bagian dari uterus, serviks, atau ligamen, dan hal tersebut yang lebih sering menyebabkan dismenore sekunder. Hal tersebut pula yang menyebabkan distorsi pada uterus dan cavum uterus. Nyeri dirasa meningkat karena disrupsi aktivitas normal otot uterus atau diperngaruhi oleh tekanan intrauterus.
c. Polyps
Meskipun polip bukan penyebab yang sering pada dismenore, massa di dalam rongga uterus dapat menyebabkan nyeri saat menstruasi. Ketika gejala cukup meluas, pertumbuhan massa ini umumnya dapat dideteksi menggunakan virtue of uterine enlargement atau hernia melalui serviks.
d. Penggunaan Intrauterine Devices (IUD)
Penyebab iatrogenik yang umum pada disemenore sekunder adalah penggunaan IUD. Adanya benda asing dapat meningkatkan aktivitas uterus yang dapat menimbulkan nyeri, terutama terjadi pada wanita yang belum memiliki anak. Riwayat dan adanya string IUD pada pemeriksaan fisik memberikan petunjuk yang cukup.
e. Infeksi
Dismenore sekunder merupakan konsekuensi dari adanya infeksi. Ketika infeksi aktif muncul, seringnya muncul secara akut, dan akan terdiagnosa lebih awal. Bekas luka dan adhesi dapat menyebabkan pergerakan serviks visera terbatas dan rasa nyeri. Nyeri ini hanya timbul selama menstruasi, intercourse, gerakan makanan, dan aktivitas fisik, serta akan menetap pada kondisi yang kronis. Riwayat infeksi pelvis, khususnya yang berulang, dengan pemeriksaan nyeri pelvis, penebalan adnexal, perpindahan yang terbatas, dapat menjadi dugaan.
Sedangkan beberapa penyebab yang bersifat ekstrauterin diantaranya adalah :
a. Endometriosis
Endometriosis merupakan kondisi adanya jaringan yang menyerupai membran mukosa uterus yang normal yang terdapat di luar uterus. Lokasi utamanya ditemukannya implan endometrium adalah di ovarium, ligamen uterus, rectovaginal septum, pelvis peritoneum, tuba falopi, rektum, sigmoid, dan kandung kemih, serta lokasi yang jauh dari uterus seperti plasenta dan vagina. Walaupun 8-10% pasien mengalami gejala akut, sebagian besar pasien mengeluhkan dismenore yang berat dengan gejala pada punggung dan rektum. Adanya nodul pada daerah uterosacral, pada pasien yang memiliki gejala menyerupai inflamasi kronis pada pelvis dapat ditentukan kemungkinan adanya endometriosis.
b. Tumor
Tumor yang jinak maupun ganas dapat menyebar pada uterus atau struktur adnexal, dan kemungkinan dapat menyebabkan dismenore atau nyeri pelvis. Walaupun tumor secara tunggal tidak menyebabkan nyeri, adanya massa pada pemeriksaan fisik menjadikan dokter mendiagnosa kemungkinan adanya massa, dan bukan hanya fibroid.
c. Inflamasi
Inflamasi kronis dapat menjadi sumber nyeri pelvis dan dismenore, hal ini dapat terjadi karena efek aktif dari inflamasi atau adanya bekas luka dan kerusakan yang disebabkan sebelumnya.
d. Adhesions
Adhesi muncul dari proses inflamasi sebelumnya atau pembedahan yang dapat menjadi sumber nyeri pelvis kronis, namun jarang menyebabkan dismenore. Meskipun secara umum tidak tampak pada pemeriksaan fisik, riwayat pasien dapat membantu dalam evaluasi kemungkinan penyebabnya.
e. Psikogenik
Dismenore akibat faktor psikologis relatif umum terjadi. Karena seringnya dismenore terjadi dan tidak adanya penjelasan untuk keluhan yang dirasakan pasien, maka dengan mudah dapat dikatakan bahwa rsa nyeri yang ada merupakan salah satu perasaan yang berhubungan dengan kondisi psikologis. Telah banyak laporan mengenai berbagai tipe personal yang diyakini memiliki hubungan dengan dismenore dan nyeri pelvis kronis. Hanya sedikit pasien yang menganggap bahwa nyeri atau dismenore yang dialaminya merupakan nyeri karena pengaruh psikologis.
f. Pelvic congestive syndrome
Istilah dari pelvic congestive syndrome umumnya digunakan untuk pasien dengan keluhan nyeri pelvis yang bersifat kronis atau dismenore yang kambuh dan tidak ditemukan tanda-tanda klinik. Beberapa studi melaporkan bahwa pada pasien dengan gejala ini ditemukan adanya pelebaran pembuluh vena pada pelvis ketika dilakukan laparoskopi. Hal ini menjelaskan bahwa pelebaran vena ini menyebabkan keluhan nyeri dan penebalan pelvis.
g. Non–gynecology
Seperti pada kasus nyeri nyeri pelvis akut, dinding abdominal, kandung kemih, rektum, sigmoid, dan elemen skeletal dari pelvis dapat menjadi sumber penyebab nyeri pelvis kronis. Semua faktor penyebab itu harus didiagnosa melalui pemeriksaan fisik dan riwayat pasien dengan keluhan nyeri pelvis kronis.
(Smith, 2003)
3. Tanda dan gejala
Tanda dan gejala pada dismenore sekunder dan nyeri pelvis dapat beragam dan banyak. Umumnya gejala tersebut sesuai dengan penyebabnya. Keluhan yang biasa muncul adalah gejala pada gastrointestinal, kesulitan berkemih, dan masalah pada punggung. Keluhan menstruasi berat yang disertai nyeri menandakan adanya perubahan kondisi uterus seperti adenomyosis, myomas, atau polip. Keluhan nyeri pelvis yang berat atau perubahan kontur abdomen meningkatkan neoplasi intra-abdominal. Demam, menggigil, dan malaise menandakan adanya proses inflamasi. Keluhan yang menyertai infertilitas menandakan kemungkinan terjadinya endometriosis. Ketika pasien mengeluhkan bahwa gejala mucul setelah penggunaan IUD, tidak tepat jika mengatakan bahwa penggunaan IUD sebagai penyebabnya (Smith, 2003).
4. Diagnosis
a. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik umumnya akan memberikan petunjuk untuk penegakan diagnosis atau diagnosis itu sendiri pada pasien yang memiliki keluhan dismenore atau nyeri pelvis yang sifatnya kronis. Adanya pembesaran uterus yang asimetris atau tidak teratur menandakan suatu myoma atau tumor lainnya. Pembesaran uterus yang simetris kadang muncul pada kasus adenomyosis dan kadang terjadi pada kasus polyps intrauterin. Adanya nodul yang menyebabkan rasa nyeri pada bagian posterior dan keterbatasan gerakan uterus menandakan endometriosis. Gerakan uterus yang terbatas juga ditemukan pada kasus luka pelvis akibat adhesion atau inflamasi. Proses inflamasi kadang menyebabkan penebalan struktur adnexal. Penebalan ini terlihat jelas pada pemeriksaan fisik. Namun, pada beberapa kasus nyeri pelvis, pemeriksaan laparoskopi pada organ pelvis tetap dibutuhkan untuk melengkapi proses diagnosa (Smith, 2003).
b. Pemeriksaan laboratorium dan ultrasonografi
Tes laboratorium pada pasien dismenore sekunder atau nyeri pelvis kronis sangat terbatas. Hitung jenis darah dapat membantu mengevaluasi akibat adanya pendarahan yang terus menerus. Laju enap darah dapat membantu mengidentifikasi adanya proses inflamasi, namun tidak spesifik. Tes radiologi umumnya terbatas untuk etiologi yang tidak berhubungan dengan gynecology, seperti pemeriksaan pada saluran pencernaan dan saluran kemih. Tes ultrasonografi pada pelvis memberikan manfaat yang besar karena memberikan gambaran adanya myoma, tumor adnexal atau tumor lainnya, dan lokasi pemakaian IUD(Smith, 2003).
5. Manajemen terapi
Pengobatan untuk dismenore sekunder maupun nyeri pelvis kronis diarahkan untuk mengurangi dan menghilangkan faktor penyebabnya. Meskipun penggunaan analgetik, antispasmodik, dan pil KB dapat memberikan efek yang bermanfaat namun sifatnya hanya sementara. Hanya terapi spesifik yang bertujuan untuk menghilangkan penyebab yang pada akhirnya akan memberikan keberhasilan terapi. Terapi yang bersifat spesifik ini dapat berupa dari penghentian penggunaan IUD sampai dengan terapi menggunakan anti estrogen pada kasus endometriosis. Dapat juga terapi dengan pemindahan polip sampai dengan hysterectomy. Pada beberapa pasien dengan diagnosa tidak spesifik dimana pemberian terapi untuk meredakan keluhan nyeri tidak dapat mengurangi keluhan dan gejalanya, presacral neuroctomy dapat bermanfaat (Smith, 2003).
DISMENORE SEKUNDER
1. Definisi
Dismenore sekunder adalah adalah nyeri haid yang disebabkan oleh patologi pelvis secara anatomis atau makroskopis dan terutama terjadi pada wanita berusia 30-45 tahun (Widjanarko, 2006). Pengertian yang lain menyebutkan definisi dismenore sekunder sebagai nyeri yang muncul saat menstruasi namun disebabkan oleh adanya penyakit lain. Penyakit lain yang sering menyebabkan dismenore sekunder anatara lain endometriosis, fibroid uterin, adenomyosis uterin, dan inflamasi pelvis kronis.
2. Etiologi
Dismenore sekunder disebabkan oleh kondisi iatrogenik dan patologis yang beraksi di uterus, tuba falopi, ovarium, atau pelvis peritoneum. Secara umum, nyeri datang ketika terjadi proses yang mengubah tekanan di dalam atau di sekitar pelvis, perubahan atau terbatasnya aliran darah, atau karena iritasi peritoneum pelvis. Proses ini berkombinasi dengan fisiologi normal dari menstruasi sehingga menimbulkan ketidaknyamanan. Ketika gejala ini terjadi pada saat menstruasi, proses ini menjadi sumber rasa nyeri. Penyebab dismenore sekunder dapat diklasifikasikan dalam 2 golongan, yaitu penyebab intrauterin dan penyebab ekstrauterin (Smith, 2003).
Beberapa penyebab dismenore sekunder yang besifat intrauterin adalah :
a. Adenomyosis
Adenomyosis merupakan suatu kondisi yang dikarakterisasi oleh adanya invasi benign dari endometrium ke perototan uterus, hal tersebut sering berhubungan dengan pertumbuhan abnormal yang menyebar dari perototan. Kondisi ini dilaporkan terjadi pada 25-40% spesimen histerektomi. Nyeri akibat adenomyosis seringkali berhubungan dengan rektum atau sakrum. Endometriosis diketahui dapat terjadi bersamaan pada 15% kasus. Diagnosis akhir adenomyosis ditegakkan berdasarkan pemeriksaan mikroskopik.
b. Myomas
Myomas atau uterine fibroids merupakan kejadian yang paling sering terjadi dan dilaporkan sebanyak 20% wanita berusia lebih dari 30 tahun, dan 30% wanita usia di atas 40 tahun. Ada beberapa ukuran tumor, dari yang paling kecil hingga yang memiliki berat lebih dari 100 pon. Walaupun tumor ini dapat terjadi pada beberapa bagian dari uterus, serviks, atau ligamen, dan hal tersebut yang lebih sering menyebabkan dismenore sekunder. Hal tersebut pula yang menyebabkan distorsi pada uterus dan cavum uterus. Nyeri dirasa meningkat karena disrupsi aktivitas normal otot uterus atau diperngaruhi oleh tekanan intrauterus.
c. Polyps
Meskipun polip bukan penyebab yang sering pada dismenore, massa di dalam rongga uterus dapat menyebabkan nyeri saat menstruasi. Ketika gejala cukup meluas, pertumbuhan massa ini umumnya dapat dideteksi menggunakan virtue of uterine enlargement atau hernia melalui serviks.
d. Penggunaan Intrauterine Devices (IUD)
Penyebab iatrogenik yang umum pada disemenore sekunder adalah penggunaan IUD. Adanya benda asing dapat meningkatkan aktivitas uterus yang dapat menimbulkan nyeri, terutama terjadi pada wanita yang belum memiliki anak. Riwayat dan adanya string IUD pada pemeriksaan fisik memberikan petunjuk yang cukup.
e. Infeksi
Dismenore sekunder merupakan konsekuensi dari adanya infeksi. Ketika infeksi aktif muncul, seringnya muncul secara akut, dan akan terdiagnosa lebih awal. Bekas luka dan adhesi dapat menyebabkan pergerakan serviks visera terbatas dan rasa nyeri. Nyeri ini hanya timbul selama menstruasi, intercourse, gerakan makanan, dan aktivitas fisik, serta akan menetap pada kondisi yang kronis. Riwayat infeksi pelvis, khususnya yang berulang, dengan pemeriksaan nyeri pelvis, penebalan adnexal, perpindahan yang terbatas, dapat menjadi dugaan.
Sedangkan beberapa penyebab yang bersifat ekstrauterin diantaranya adalah :
a. Endometriosis
Endometriosis merupakan kondisi adanya jaringan yang menyerupai membran mukosa uterus yang normal yang terdapat di luar uterus. Lokasi utamanya ditemukannya implan endometrium adalah di ovarium, ligamen uterus, rectovaginal septum, pelvis peritoneum, tuba falopi, rektum, sigmoid, dan kandung kemih, serta lokasi yang jauh dari uterus seperti plasenta dan vagina. Walaupun 8-10% pasien mengalami gejala akut, sebagian besar pasien mengeluhkan dismenore yang berat dengan gejala pada punggung dan rektum. Adanya nodul pada daerah uterosacral, pada pasien yang memiliki gejala menyerupai inflamasi kronis pada pelvis dapat ditentukan kemungkinan adanya endometriosis.
b. Tumor
Tumor yang jinak maupun ganas dapat menyebar pada uterus atau struktur adnexal, dan kemungkinan dapat menyebabkan dismenore atau nyeri pelvis. Walaupun tumor secara tunggal tidak menyebabkan nyeri, adanya massa pada pemeriksaan fisik menjadikan dokter mendiagnosa kemungkinan adanya massa, dan bukan hanya fibroid.
c. Inflamasi
Inflamasi kronis dapat menjadi sumber nyeri pelvis dan dismenore, hal ini dapat terjadi karena efek aktif dari inflamasi atau adanya bekas luka dan kerusakan yang disebabkan sebelumnya.
d. Adhesions
Adhesi muncul dari proses inflamasi sebelumnya atau pembedahan yang dapat menjadi sumber nyeri pelvis kronis, namun jarang menyebabkan dismenore. Meskipun secara umum tidak tampak pada pemeriksaan fisik, riwayat pasien dapat membantu dalam evaluasi kemungkinan penyebabnya.
e. Psikogenik
Dismenore akibat faktor psikologis relatif umum terjadi. Karena seringnya dismenore terjadi dan tidak adanya penjelasan untuk keluhan yang dirasakan pasien, maka dengan mudah dapat dikatakan bahwa rsa nyeri yang ada merupakan salah satu perasaan yang berhubungan dengan kondisi psikologis. Telah banyak laporan mengenai berbagai tipe personal yang diyakini memiliki hubungan dengan dismenore dan nyeri pelvis kronis. Hanya sedikit pasien yang menganggap bahwa nyeri atau dismenore yang dialaminya merupakan nyeri karena pengaruh psikologis.
f. Pelvic congestive syndrome
Istilah dari pelvic congestive syndrome umumnya digunakan untuk pasien dengan keluhan nyeri pelvis yang bersifat kronis atau dismenore yang kambuh dan tidak ditemukan tanda-tanda klinik. Beberapa studi melaporkan bahwa pada pasien dengan gejala ini ditemukan adanya pelebaran pembuluh vena pada pelvis ketika dilakukan laparoskopi. Hal ini menjelaskan bahwa pelebaran vena ini menyebabkan keluhan nyeri dan penebalan pelvis.
g. Non–gynecology
Seperti pada kasus nyeri nyeri pelvis akut, dinding abdominal, kandung kemih, rektum, sigmoid, dan elemen skeletal dari pelvis dapat menjadi sumber penyebab nyeri pelvis kronis. Semua faktor penyebab itu harus didiagnosa melalui pemeriksaan fisik dan riwayat pasien dengan keluhan nyeri pelvis kronis.
(Smith, 2003)
3. Tanda dan gejala
Tanda dan gejala pada dismenore sekunder dan nyeri pelvis dapat beragam dan banyak. Umumnya gejala tersebut sesuai dengan penyebabnya. Keluhan yang biasa muncul adalah gejala pada gastrointestinal, kesulitan berkemih, dan masalah pada punggung. Keluhan menstruasi berat yang disertai nyeri menandakan adanya perubahan kondisi uterus seperti adenomyosis, myomas, atau polip. Keluhan nyeri pelvis yang berat atau perubahan kontur abdomen meningkatkan neoplasi intra-abdominal. Demam, menggigil, dan malaise menandakan adanya proses inflamasi. Keluhan yang menyertai infertilitas menandakan kemungkinan terjadinya endometriosis. Ketika pasien mengeluhkan bahwa gejala mucul setelah penggunaan IUD, tidak tepat jika mengatakan bahwa penggunaan IUD sebagai penyebabnya (Smith, 2003).
4. Diagnosis
a. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik umumnya akan memberikan petunjuk untuk penegakan diagnosis atau diagnosis itu sendiri pada pasien yang memiliki keluhan dismenore atau nyeri pelvis yang sifatnya kronis. Adanya pembesaran uterus yang asimetris atau tidak teratur menandakan suatu myoma atau tumor lainnya. Pembesaran uterus yang simetris kadang muncul pada kasus adenomyosis dan kadang terjadi pada kasus polyps intrauterin. Adanya nodul yang menyebabkan rasa nyeri pada bagian posterior dan keterbatasan gerakan uterus menandakan endometriosis. Gerakan uterus yang terbatas juga ditemukan pada kasus luka pelvis akibat adhesion atau inflamasi. Proses inflamasi kadang menyebabkan penebalan struktur adnexal. Penebalan ini terlihat jelas pada pemeriksaan fisik. Namun, pada beberapa kasus nyeri pelvis, pemeriksaan laparoskopi pada organ pelvis tetap dibutuhkan untuk melengkapi proses diagnosa (Smith, 2003).
b. Pemeriksaan laboratorium dan ultrasonografi
Tes laboratorium pada pasien dismenore sekunder atau nyeri pelvis kronis sangat terbatas. Hitung jenis darah dapat membantu mengevaluasi akibat adanya pendarahan yang terus menerus. Laju enap darah dapat membantu mengidentifikasi adanya proses inflamasi, namun tidak spesifik. Tes radiologi umumnya terbatas untuk etiologi yang tidak berhubungan dengan gynecology, seperti pemeriksaan pada saluran pencernaan dan saluran kemih. Tes ultrasonografi pada pelvis memberikan manfaat yang besar karena memberikan gambaran adanya myoma, tumor adnexal atau tumor lainnya, dan lokasi pemakaian IUD(Smith, 2003).
5. Manajemen terapi
Pengobatan untuk dismenore sekunder maupun nyeri pelvis kronis diarahkan untuk mengurangi dan menghilangkan faktor penyebabnya. Meskipun penggunaan analgetik, antispasmodik, dan pil KB dapat memberikan efek yang bermanfaat namun sifatnya hanya sementara. Hanya terapi spesifik yang bertujuan untuk menghilangkan penyebab yang pada akhirnya akan memberikan keberhasilan terapi. Terapi yang bersifat spesifik ini dapat berupa dari penghentian penggunaan IUD sampai dengan terapi menggunakan anti estrogen pada kasus endometriosis. Dapat juga terapi dengan pemindahan polip sampai dengan hysterectomy. Pada beberapa pasien dengan diagnosa tidak spesifik dimana pemberian terapi untuk meredakan keluhan nyeri tidak dapat mengurangi keluhan dan gejalanya, presacral neuroctomy dapat bermanfaat (Smith, 2003).
21 April 2009
21 April 2009
pagi ini aku dapat sms dari sahabat :
"selamat hari kartini...
terus berusaha meneruskan perjuangan RA Kartini dengan menjadi yang terbaik sesuai peran dan profesi masing-masing.
semangat dalam berkarya..."
jadi ingat kalau ternyata hari ini tanggal 21 April, hari bersejarah bagi perempuan Indonesia. sampai di kampus, ternyata ada pengumuman kalo hari ini diajakin buat pake batik. tapi berhubung dah terlanjur pake bukan batik ga mungkin aku balik lagi hanya buat ganti baju.
tapi yang membuatku salut adalah masih banyak teman-teman yang perhatian tentang hari ini. mereka yang meskipun sedang sibuk dengan tugas akhirnya masing-masing, masih meluangkan sedikit waktunya untuk berbagi sms ucapan selamat hari kartini. masih meluangkan waktu untuk mengajak teman-temannya memperingati hari ini dengan mengenakan baju batik.
terimakasih teman, hari ini kalian telah menunjukkan bahwa semangat kepahlawanan masih ada dalam diri pemuda Indonesia. semoga semangat RA Kartini selalu menjadi semangat kita semua. semoga kita dapat meneladaninya untuk membawa bangsa ini lebih maju di masa yang akan datang
"selamat hari kartini...
terus berusaha meneruskan perjuangan RA Kartini dengan menjadi yang terbaik sesuai peran dan profesi masing-masing.
semangat dalam berkarya..."
jadi ingat kalau ternyata hari ini tanggal 21 April, hari bersejarah bagi perempuan Indonesia. sampai di kampus, ternyata ada pengumuman kalo hari ini diajakin buat pake batik. tapi berhubung dah terlanjur pake bukan batik ga mungkin aku balik lagi hanya buat ganti baju.
tapi yang membuatku salut adalah masih banyak teman-teman yang perhatian tentang hari ini. mereka yang meskipun sedang sibuk dengan tugas akhirnya masing-masing, masih meluangkan sedikit waktunya untuk berbagi sms ucapan selamat hari kartini. masih meluangkan waktu untuk mengajak teman-temannya memperingati hari ini dengan mengenakan baju batik.
terimakasih teman, hari ini kalian telah menunjukkan bahwa semangat kepahlawanan masih ada dalam diri pemuda Indonesia. semoga semangat RA Kartini selalu menjadi semangat kita semua. semoga kita dapat meneladaninya untuk membawa bangsa ini lebih maju di masa yang akan datang
19 April 2009
reuni di tempat pengantin
ahad, 19 april 2008
bareng temen2 sekelas waktu SMA dulu aku berencana untuk maen ke tempat teman. besok dia melangsungkan akad nikah, namun karena aku dan yg lain besok pada ga bisa datang, jadi kita datang hari ini aja.
janjian kumpul di SMA jam 9 pagi, baru kali ini aku datang paling awal lho, biasana juga paling akhir hehehe.... mampir beli kado dulu sebelum ke rumah pengantin. setelah satu jam berdesakan di toko kado, akhirnya diputuskan untuk memilih beberapa kado, dan langsung ke rumah tujuan.
sepuluh orang (7 cewek dan 3 cowok) sampai juga di tujuan,tapi koq yang didatangi baru pergi keluar jemput kakaknya ternyata. tapi ga lama kemudian datang juga yang dicari. ngobrol ngalor ngidul seperti biasanya kalau kita kumpul. Pak ketua dengan gayanya yg sedikit "nyebelin" (maaf pak), whimp dan poth yang asyik menikmati "permen berasapnya" dan ibu-ibu yang ngobrol kesana kemari. maklum kesempatan yang jarang tapi sering ada karena diadakan untuk melepas kangen dan berbagi cerita.
satu tema obrolan yang entah kapan ada jawabannya, yaitu dimana besok kita akan "jagong" lagi. yach....giliran siapakah selanjutnya alias siapa yang akan menyusul untuk berganti status menjadi tuan atau nyonya.hehehe.... entah kapan dan dimana kita akan berkumpul lagi rame-rame, yang pasti akan selalu dinantikan saat-saat kebersamaan seperti itu lagi. karena kita adalah sahabat dan saudara untuk kita.
buat teman-teman 2G tercinta, terimakasih untuk kebersamaan ini...
buat pengantin berdua, selamat menempuh hidup baru, semoga menjadi keluarga sakinah mawadah warahmah, amin....
bareng temen2 sekelas waktu SMA dulu aku berencana untuk maen ke tempat teman. besok dia melangsungkan akad nikah, namun karena aku dan yg lain besok pada ga bisa datang, jadi kita datang hari ini aja.
janjian kumpul di SMA jam 9 pagi, baru kali ini aku datang paling awal lho, biasana juga paling akhir hehehe.... mampir beli kado dulu sebelum ke rumah pengantin. setelah satu jam berdesakan di toko kado, akhirnya diputuskan untuk memilih beberapa kado, dan langsung ke rumah tujuan.
sepuluh orang (7 cewek dan 3 cowok) sampai juga di tujuan,tapi koq yang didatangi baru pergi keluar jemput kakaknya ternyata. tapi ga lama kemudian datang juga yang dicari. ngobrol ngalor ngidul seperti biasanya kalau kita kumpul. Pak ketua dengan gayanya yg sedikit "nyebelin" (maaf pak), whimp dan poth yang asyik menikmati "permen berasapnya" dan ibu-ibu yang ngobrol kesana kemari. maklum kesempatan yang jarang tapi sering ada karena diadakan untuk melepas kangen dan berbagi cerita.
satu tema obrolan yang entah kapan ada jawabannya, yaitu dimana besok kita akan "jagong" lagi. yach....giliran siapakah selanjutnya alias siapa yang akan menyusul untuk berganti status menjadi tuan atau nyonya.hehehe.... entah kapan dan dimana kita akan berkumpul lagi rame-rame, yang pasti akan selalu dinantikan saat-saat kebersamaan seperti itu lagi. karena kita adalah sahabat dan saudara untuk kita.
buat teman-teman 2G tercinta, terimakasih untuk kebersamaan ini...
buat pengantin berdua, selamat menempuh hidup baru, semoga menjadi keluarga sakinah mawadah warahmah, amin....
17 April 2009
tentang cinta (2)
cinta itu menunggu lama untuk berbicara karena kamu terlalu jauh meskipun sebenarnya dekat
cinta itu juga yang membuat kamu terasa dekat meski sebenarnya terlalu jauh
cinta itu juga yang membuat kamu terasa dekat meski sebenarnya terlalu jauh
do'a cinta
YA ALLAH
Jika aku jatuh hati, tautkan hati ini pada dia yang senantiasa mencintaiMu
Labuhkan jiwa ini pada dia yang membuatku semakin mengagumiMu
Sandarkan raga ini pada dia yang memperkuat ibadahku kepadaMu
YA RABB
Jika aku jatuh cinta, jangan biarkan cintaku kepadanya melalikan cintaku kepadaMu
Pun jangan biarkan cintaku untukMu berkurang
Bimbinglah kami untuk senantiasa tawadzun dalam hidup
Amin....
Jika aku jatuh hati, tautkan hati ini pada dia yang senantiasa mencintaiMu
Labuhkan jiwa ini pada dia yang membuatku semakin mengagumiMu
Sandarkan raga ini pada dia yang memperkuat ibadahku kepadaMu
YA RABB
Jika aku jatuh cinta, jangan biarkan cintaku kepadanya melalikan cintaku kepadaMu
Pun jangan biarkan cintaku untukMu berkurang
Bimbinglah kami untuk senantiasa tawadzun dalam hidup
Amin....
kata seorang teman
orang-orang paling bahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, karena mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya..
tuliskan rencana hidup kita dengan sebuah pensil, tapi berikan penghapusnya pada Allah…karena Dia yang akan menghapus bagian yang salah dan menggantikan dengan rencanaNya yang lebih indah..
Setiap detik perlu perjuangan karena setiap detik penuh peluang
tuliskan rencana hidup kita dengan sebuah pensil, tapi berikan penghapusnya pada Allah…karena Dia yang akan menghapus bagian yang salah dan menggantikan dengan rencanaNya yang lebih indah..
Setiap detik perlu perjuangan karena setiap detik penuh peluang
14 April 2009
sedikit mengenai penggunaan obat tetes mata
Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami sakit pada mata baik karena iritasi ringan maupun penyakit mata yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Untuk mengurangi rasa sakit tersebut, kebanyakan orang akan menggunakan obat yang dibuat khusus untuk digunakan pada mata. Salah satu bentuk sediaan obat tersebut adalah tetes mata. Dalam menggunakan tetes mata sebenarnya perlu diperhatikan beberapa hal penting yang akan mempengaruhi keberhasilan pengobatan. Berikut ada sedikit informasi mengenai cara penggunaan tetes mata yang benar dan beberapa hal yang harus diperhatikan. Semoga bermanfaat.
Cara penggunaan tetes mata yang benar :
1. Cuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun
2. Posisi berdiri atau duduk di depan cermin
3. Buka tutup botol tetes mata
4. Periksalah terlebih dahulu ujung penetes untuk memastikan tidak pecah atau patah
5. Jangan menyentuh ujung penetes dengan apapun dan usahakan tetap bersih
6. Posisikan kepala menengadah dan tarik kelopak mata bagian bawah ke bawah sampai terbentuk cekungan
7. Pegang obat tetes mata dengan ujung penetes di bawah sedekat mungkin dengan mata tapi tidak menyentuhnya
8. Perlahan-lahan tekan botol tetes mata hingga jumlah tetesan yang diinginkan dapat menetes dengan benar pada cekungan yang terbentuk dari kelopak mata bagian bawah
9. Tutuplah mata selama kurang lebih 2-3 menit
10. Bersihkan kelebihan cairan dengan tissu
11. Ulangi lagi untuk mata yang lain jika perlu
12. Tutup kembali obat tetes mata tersebut, jangan mengusap atau mencuci ujung penetesnya
Obat tetes mata merupakan cairan yang steril (bebas dari bakteri) sebelum tutup botolnya dibuka, maka setelah dibuka sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan gelap. Jangan menyentuh ujung penetes dengan benda apapun. Selain itu obat tetes mata sebaiknya tidak digunakan untuk bersama-sama. Jika menggunakan obat tetes mata lebih dari satu, maka setelah menggunakan obat yang pertama sebaiknya ditunggu sampai 2 menit baru kemudian menggunakan obat yang selanjutnya.
Hal lain yang diperhatikan adalah menjauhkan obat dari jangkauan anak-anak. Botol obat sebaiknya dibuang setelah waktu yang direkomendasikan, jadi untuk lebih memudahkan sebaiknya dicatat kapan waktu pertama kali obat digunakan. Pemakaian lensa kontak sebaiknya dihindari pada saat penggunaan tetes mata, karena obat dan pengawet yang ada dalam obat akan dapat terakumulasi dalam lensa kontak.
Cara penggunaan tetes mata yang benar :
1. Cuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun
2. Posisi berdiri atau duduk di depan cermin
3. Buka tutup botol tetes mata
4. Periksalah terlebih dahulu ujung penetes untuk memastikan tidak pecah atau patah
5. Jangan menyentuh ujung penetes dengan apapun dan usahakan tetap bersih
6. Posisikan kepala menengadah dan tarik kelopak mata bagian bawah ke bawah sampai terbentuk cekungan
7. Pegang obat tetes mata dengan ujung penetes di bawah sedekat mungkin dengan mata tapi tidak menyentuhnya
8. Perlahan-lahan tekan botol tetes mata hingga jumlah tetesan yang diinginkan dapat menetes dengan benar pada cekungan yang terbentuk dari kelopak mata bagian bawah
9. Tutuplah mata selama kurang lebih 2-3 menit
10. Bersihkan kelebihan cairan dengan tissu
11. Ulangi lagi untuk mata yang lain jika perlu
12. Tutup kembali obat tetes mata tersebut, jangan mengusap atau mencuci ujung penetesnya
Obat tetes mata merupakan cairan yang steril (bebas dari bakteri) sebelum tutup botolnya dibuka, maka setelah dibuka sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan gelap. Jangan menyentuh ujung penetes dengan benda apapun. Selain itu obat tetes mata sebaiknya tidak digunakan untuk bersama-sama. Jika menggunakan obat tetes mata lebih dari satu, maka setelah menggunakan obat yang pertama sebaiknya ditunggu sampai 2 menit baru kemudian menggunakan obat yang selanjutnya.
Hal lain yang diperhatikan adalah menjauhkan obat dari jangkauan anak-anak. Botol obat sebaiknya dibuang setelah waktu yang direkomendasikan, jadi untuk lebih memudahkan sebaiknya dicatat kapan waktu pertama kali obat digunakan. Pemakaian lensa kontak sebaiknya dihindari pada saat penggunaan tetes mata, karena obat dan pengawet yang ada dalam obat akan dapat terakumulasi dalam lensa kontak.
12 April 2009
KOLERIS...??? yes I am
Habis ikutan kuis di facebook nie, tentang test kepribadian. And the result is....
KOLERIS
Lebih lanjutnya ada penjelasan seperti ini :
Kolerik (Choleric) - Cairan empedu kuning(Choler) – Aktif - “Yang Kuat”. Mereka ini suka sekali mengatur orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa saja ia `suruh’ melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang `bossy’ itu membuat banyak orang koleris tak punya banyak teman. Orang-orang berusaha menghindar, menjauh agar tak jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu.
Orang koleris senang dengan tantangan, suka petualangan. Mereka punya rasa, “hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya, tanpa saya berantakan semua”. Karena itu mereka sangat “goal oriented”, tegas, kuat, cepat dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab ia tak mudah menyerah, tak mudah pula mengalah. Kolerik memiliki kemauan keras dalam mencapai sesuatu. Ia adalah seorang yang aktif, praktis, cekatan, mandiri, dan sangat independen. Ia cenderung bersikap tegas dan berpendirian keras dalam mengambil keputusan bagi dirinya sendiri dan bagi orang lain. Ia adalah tipe orang yang sangat menyukai aktivitas. Ia tidak perlu dirangsang oleh lingkungannya, tetapi justru ia yang merangsang lingkungannya melalui ide-idenya yang tidak pernah berakhir, rancangan, sasaran, dan ambisinya. Ia bukan tipe orang yang mudah menyerah terhadap tekanan dari orang lain. Bahkan tekanan tersebut justru semakin mendorongnya untuk terus maju.
Bagian yang paling sedikit berkembang dari seorang kolerik ialah emosinya. Ia tidak mudah bersimpati kepada orang lain. Ia bukan orang yang dengan mudah mengekspresikan perasaannya kepada orang lain. Ia cenderung tidak peka terhadap kebutuhan orang lain. Ia cenderung bersifat dominan dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.
Ehm...benarkah ini diriku????
Sepertinya tidak semua penjelasan di atas mewakili diriku. Kalo urusan tunjuk menunjuk itu memang sering aku lakukan, coz aku memang orang yang paling mudah bilang “tolong ini dunk....tolong itu dunk....”. apalagi kalo dah dalam acara “kerja bakti” melakukan sesuatu.
Tentang kemauan yang keras....ehm...sebenarnya ga juga. Aku sebenarnya orang yg mudah menyerah. Apalagi kalo harus kerja sendirian, mungkin inilah yang membuatku “suka” minta tolong sama orang lain.
Sifat yang lainnya, sepertinya sesuai dengan diriku. Tapi penilaian orang kadang memang berbeda. jadi, untuk kamu yang belum mengenalku mungkin ini bisa menjadi sebuah informasi. Nah, buat yang sudah terlanjur mengenalku, ya harap dimaklumi ya kalau selama aku berinteraksi denganmu banyak sifat dan sikapku yang mungkin membuatmu tidak nyaman.
KOLERIS
Lebih lanjutnya ada penjelasan seperti ini :
Kolerik (Choleric) - Cairan empedu kuning(Choler) – Aktif - “Yang Kuat”. Mereka ini suka sekali mengatur orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa saja ia `suruh’ melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang `bossy’ itu membuat banyak orang koleris tak punya banyak teman. Orang-orang berusaha menghindar, menjauh agar tak jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu.
Orang koleris senang dengan tantangan, suka petualangan. Mereka punya rasa, “hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya, tanpa saya berantakan semua”. Karena itu mereka sangat “goal oriented”, tegas, kuat, cepat dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab ia tak mudah menyerah, tak mudah pula mengalah. Kolerik memiliki kemauan keras dalam mencapai sesuatu. Ia adalah seorang yang aktif, praktis, cekatan, mandiri, dan sangat independen. Ia cenderung bersikap tegas dan berpendirian keras dalam mengambil keputusan bagi dirinya sendiri dan bagi orang lain. Ia adalah tipe orang yang sangat menyukai aktivitas. Ia tidak perlu dirangsang oleh lingkungannya, tetapi justru ia yang merangsang lingkungannya melalui ide-idenya yang tidak pernah berakhir, rancangan, sasaran, dan ambisinya. Ia bukan tipe orang yang mudah menyerah terhadap tekanan dari orang lain. Bahkan tekanan tersebut justru semakin mendorongnya untuk terus maju.
Bagian yang paling sedikit berkembang dari seorang kolerik ialah emosinya. Ia tidak mudah bersimpati kepada orang lain. Ia bukan orang yang dengan mudah mengekspresikan perasaannya kepada orang lain. Ia cenderung tidak peka terhadap kebutuhan orang lain. Ia cenderung bersifat dominan dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.
Ehm...benarkah ini diriku????
Sepertinya tidak semua penjelasan di atas mewakili diriku. Kalo urusan tunjuk menunjuk itu memang sering aku lakukan, coz aku memang orang yang paling mudah bilang “tolong ini dunk....tolong itu dunk....”. apalagi kalo dah dalam acara “kerja bakti” melakukan sesuatu.
Tentang kemauan yang keras....ehm...sebenarnya ga juga. Aku sebenarnya orang yg mudah menyerah. Apalagi kalo harus kerja sendirian, mungkin inilah yang membuatku “suka” minta tolong sama orang lain.
Sifat yang lainnya, sepertinya sesuai dengan diriku. Tapi penilaian orang kadang memang berbeda. jadi, untuk kamu yang belum mengenalku mungkin ini bisa menjadi sebuah informasi. Nah, buat yang sudah terlanjur mengenalku, ya harap dimaklumi ya kalau selama aku berinteraksi denganmu banyak sifat dan sikapku yang mungkin membuatmu tidak nyaman.
11 April 2009
TENTANG STROKE
Stroke termasuk penyakit serebrovaskuler (pembuluh darah otak) yang ditandai dengan kematian jaringan otak (infark serebral) yang terjadi karena berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. WHO mendefinisikan bahwa stroke adalah gejala-gejala defisit fungsi susunan saraf yang diakibatkan oleh penyakit pembuluh darah otak dan bukan oleh yang lain dari itu.
Di Indonesia, stroke merupakan penyakit nomor tiga yang mematikan setelah jantung dan kanker. Bahkan, menurut survei tahun 2004, stroke merupakan pembunuh no.1 di RS Pemerintah di seluruh penjuru Indonesia.
Diperkirakan ada 500.000 penduduk yang terkena stroke. Dari jumlah tersebut, sepertiganya bisa pulih kembali, sepertiga lainnya mengalami gangguan fungsional ringan sampai sedang dan sepertiga sisanya mengalami gangguan fungsional berat yang mengharuskan penderita terus menerus di kasur.
Jenis-jenis Stroke
Stroke dibagi menjadi dua jenis yaitu stroke iskemik maupun stroke hemorragik. Pada stroke iskemik, aliran darah ke otak terhenti karena aterosklerosis (penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah) atau bekuan darah yang telah menyumbat suatu pembuluh darah ke otak. Hampir sebagian besar pasien atau sebesar 83% mengalami stroke jenis ini.
Pada stroke hemorragik, pembuluh darah pecah sehingga menghambat aliran darah yang normal dan darah merembes ke dalam suatu daerah di otak dan merusaknya. Hampir 70 persen kasus stroke hemorrhagik terjadi pada penderita hipertensi.
Pada stroke iskemik, penyumbatan bisa terjadi di sepanjang jalur pembuluh darah arteri yang menuju ke otak. Darah ke otak disuplai oleh dua arteria karotis interna dan dua arteri vertebralis. Arteri-arteri ini merupakan cabang dari lengkung aorta jantung.
untuk lebih lengkapnya silakan baca disini
Di Indonesia, stroke merupakan penyakit nomor tiga yang mematikan setelah jantung dan kanker. Bahkan, menurut survei tahun 2004, stroke merupakan pembunuh no.1 di RS Pemerintah di seluruh penjuru Indonesia.
Diperkirakan ada 500.000 penduduk yang terkena stroke. Dari jumlah tersebut, sepertiganya bisa pulih kembali, sepertiga lainnya mengalami gangguan fungsional ringan sampai sedang dan sepertiga sisanya mengalami gangguan fungsional berat yang mengharuskan penderita terus menerus di kasur.
Jenis-jenis Stroke
Stroke dibagi menjadi dua jenis yaitu stroke iskemik maupun stroke hemorragik. Pada stroke iskemik, aliran darah ke otak terhenti karena aterosklerosis (penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah) atau bekuan darah yang telah menyumbat suatu pembuluh darah ke otak. Hampir sebagian besar pasien atau sebesar 83% mengalami stroke jenis ini.
Pada stroke hemorragik, pembuluh darah pecah sehingga menghambat aliran darah yang normal dan darah merembes ke dalam suatu daerah di otak dan merusaknya. Hampir 70 persen kasus stroke hemorrhagik terjadi pada penderita hipertensi.
Pada stroke iskemik, penyumbatan bisa terjadi di sepanjang jalur pembuluh darah arteri yang menuju ke otak. Darah ke otak disuplai oleh dua arteria karotis interna dan dua arteri vertebralis. Arteri-arteri ini merupakan cabang dari lengkung aorta jantung.
untuk lebih lengkapnya silakan baca disini
05 April 2009
yOu'vE gOt a fRieNd
When you're down and troubled
And you need a helping hand
And nothing, nothing is going right
Close your eyes and think of me
And soon I will be there
To brighten up even your darkest night
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running to see you again
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
And I'll be there, yeah, yeah, yeah.
You've got a friend
If the sky above you
Should turn dark and full of clouds
And that old north wind should begin to blow
Keep your head together
And call my name out loud, yeah
Soon I'll be knocking upon your door
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running, oh yes I will
To see you again
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
And I'll be there, yeah, yeah, yeah.
Ain't it good to know that you've got a friend
When people can be so cold
They'll hurt you, and desert you
And take your soul if you let them
Oh yeah, but don't you let them
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running to see you again
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
And I'll be there, yes I will.
You've got a friend
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running to see you again (oh baby don't you know)
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
Lord, I'll be there yes I will.
You've got a friend
Oh, you've got a friend.
Aint it good to know you've got a friend.
Aint it good to know you've got a friend.
You've got a friend.
And you need a helping hand
And nothing, nothing is going right
Close your eyes and think of me
And soon I will be there
To brighten up even your darkest night
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running to see you again
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
And I'll be there, yeah, yeah, yeah.
You've got a friend
If the sky above you
Should turn dark and full of clouds
And that old north wind should begin to blow
Keep your head together
And call my name out loud, yeah
Soon I'll be knocking upon your door
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running, oh yes I will
To see you again
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
And I'll be there, yeah, yeah, yeah.
Ain't it good to know that you've got a friend
When people can be so cold
They'll hurt you, and desert you
And take your soul if you let them
Oh yeah, but don't you let them
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running to see you again
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
And I'll be there, yes I will.
You've got a friend
You just call out my name
And you know wherever I am
I'll come running to see you again (oh baby don't you know)
Winter, spring, summer or fall
All you have to do is call
Lord, I'll be there yes I will.
You've got a friend
Oh, you've got a friend.
Aint it good to know you've got a friend.
Aint it good to know you've got a friend.
You've got a friend.
04 April 2009
ROKOK DAN PARU-PARU
Kenapa dengan rokok dan paru-paru? Adakah kaitannya....???
Dari kuliah farmakoterapi sistem pernapasan saya jadi mengerti apa hubungan rokok dan paru-paru. Ternyata pertanyaan saya waktu kecil kenapa kok merokok itu tidak sehat telah mendapat jawabannya. Berikut ini sedikit informasi dari kuliah yang saya dapatkan di semester 7 kemarin.
Kebiasaan merokok memang tidak baik untuk kesehatan, apalagi untuk paru-paru kita. Data epidemiologi pada tahun 2001 menyatakan bahwa penyakit pernapasan merupakan penyebab kematian kedua di Indonesia. Salah satu penyakit pernapasan yang berhubungan dengan kebiasaan merokok dan paru-paru adalah Penyakit Paru Obstruksi Akut (PPOK). Menurut WHO (World Health Organization), penyakit PPOK didefinisikan sebagai penyakit yang dikarakterisir oleh adanya obstruksi saluran pernapasan yang tidak reversibel sepenuhnya. Aliran udara yang tersumbat pada penyakit ini bersifat progresif dan berkaitan dnegan respon inflamasi abnormal paru-paru terhadap partikel atau gas yang berbahaya.
Beberapa faktor resiko yang menyebabkan seseorang mengalami PPOK dibedakan menjadi faktor paparan lingkungan dan faktor dari pasien. Faktor dari lingkungan diantaranya adalah :
a. merokok, orang dengan kebiasaan ini mempunyai resiko terkena PPOK 30 kali lebih besar daripada orang yang tidak merokok. Namun perokok pasif yang sering terkena paparan asap rokok juga mempunyai resiko untuk terkena PPOK. Kematian akibat PPOK berhubungan dengan banyaknya rokok yang dihisap, usia mulai merokok, dan status merokok yang terakhir saat PPOK berkembang.
b. pekerjaan, beberapa pekerjaan yang dapat menjadi faktor penyebab PPOK adalah pekerja tambang emas atau batubara, industri gelas dan keramik (paparan debu silika), pekerja yang terpapar debu katun, debu gandum, toluene diisosianat dan asbes.
c. polusi udara, asap dapur dan asap pabrik dapat menyebabkan gangguan paru-paru semakin memburuk.Faktor resiko yang berasal dari pasien diantaranya adalah :
usia, bertambahnya usia menyebabkan resiko terkena PPOK semakin besar.
d. jenis kelamin, laki-laki mempunyai resiko yang lebih besar dibanding wanita, berkaitan dengan kebiasaan merokok yang lebih sering dilakukan oleh laki-laki.
e. gangguan fungsi paru-paru, adanya penurunan fungsi paru-paru memberikan resiko terkena PPOK yang lebih besar. Gangguan paru-paru yang dimaksud diantaranya adalah infeksi TBC atau bronkiektasis.
f. genetik, predisposisi genetik berupa defisiensi a1 antitripsin yang bersifat protektif menyebabkan seseorang menjadi lebih rentan terhadap kerusakan paru-paru.
Patofisiologi dari penyakit PPOK beruap gangguan yang disebut oleh bronkitis kronis dan emfisema. Bronkitis kronis adalah kondisi dimana terjadi sekresi mukus atau lendir yang berlebihan ke dalam cabang bronkus yang bersifat kronis dan kambuhan, disertai batuk yang terjadi pada hampir setiap hari selama sedikitnya 3 bulan dalam setahun untuk 2 tahun berturut-turut. Sedangkan emfisema adalah kelainan paru-paru yang dikarakterisir oleh pembesaran rongga udara bagian distal sampai ujung bronkiole yang sifatnya abnormal dan permanen, disertai dengan kerusakan dinding alveolus.
Diagnosa PPOK ditegakkan berdasarkan adanya gejala-gejala meliputi batuk, produksi sputum, dispnea, dan riwayat paparan faktor resiko. Indikator kunci untuk mempertimbangkan diagnosa adalah :
a. Batuk kronis, terjadi berselang atau setiap hari, dan seringkali terjadi sepanjang hari.
b. Produksi sputum secara kronis.
c. Bronkitis akut yang terjadi secara berulang.
d. Dispnea atau sesak napas yang bersifat progresif sepanjang waktu, setiap hari, memburuk saat berolahraga dan saat ada infeksi pernapasan.
e. Riwayat paparan terhadap suatu faktor resiko (merokok, partikel dan senyawa kimia, asap dapur).
Terapi non farmakologi dapat dilakukan dengan rehabilitasi paru-paru secara komprehensif termasuk fisioterapi, latihan pernapasan, latihan relaksasi, perkusi dada dan drainase postural, mengoptimalkan perawatan medis, mendukung secara psikososial, dan memberikan edukasi kesehatan. Pemberian nutrisi yang tepat, yaitu diet kaya protein dan mencegah makanan yang berat menjelang tidur, serta menhindari konsumsi susu.
Terapi farmakologi yang dapat diberikan diantaranya adalah penggunaan antikolinergik, obat-obat simpatomimetik dari golongan beta 2 agonis atau kombinasi keduanya, golongan metilksantin, kortikosteroid, pemberian oksigen jangka panjang dan bahkan dapat diberikan pula antibiotik untuk kondisi tertentu dimana antibiotik sudah diperlukan.
(dikutip dari : Farmakoterapi Penyakit Sistem Pernapasan_Dr. Zullies Ikawati, Apt.
Dari kuliah farmakoterapi sistem pernapasan saya jadi mengerti apa hubungan rokok dan paru-paru. Ternyata pertanyaan saya waktu kecil kenapa kok merokok itu tidak sehat telah mendapat jawabannya. Berikut ini sedikit informasi dari kuliah yang saya dapatkan di semester 7 kemarin.
Kebiasaan merokok memang tidak baik untuk kesehatan, apalagi untuk paru-paru kita. Data epidemiologi pada tahun 2001 menyatakan bahwa penyakit pernapasan merupakan penyebab kematian kedua di Indonesia. Salah satu penyakit pernapasan yang berhubungan dengan kebiasaan merokok dan paru-paru adalah Penyakit Paru Obstruksi Akut (PPOK). Menurut WHO (World Health Organization), penyakit PPOK didefinisikan sebagai penyakit yang dikarakterisir oleh adanya obstruksi saluran pernapasan yang tidak reversibel sepenuhnya. Aliran udara yang tersumbat pada penyakit ini bersifat progresif dan berkaitan dnegan respon inflamasi abnormal paru-paru terhadap partikel atau gas yang berbahaya.
Beberapa faktor resiko yang menyebabkan seseorang mengalami PPOK dibedakan menjadi faktor paparan lingkungan dan faktor dari pasien. Faktor dari lingkungan diantaranya adalah :
a. merokok, orang dengan kebiasaan ini mempunyai resiko terkena PPOK 30 kali lebih besar daripada orang yang tidak merokok. Namun perokok pasif yang sering terkena paparan asap rokok juga mempunyai resiko untuk terkena PPOK. Kematian akibat PPOK berhubungan dengan banyaknya rokok yang dihisap, usia mulai merokok, dan status merokok yang terakhir saat PPOK berkembang.
b. pekerjaan, beberapa pekerjaan yang dapat menjadi faktor penyebab PPOK adalah pekerja tambang emas atau batubara, industri gelas dan keramik (paparan debu silika), pekerja yang terpapar debu katun, debu gandum, toluene diisosianat dan asbes.
c. polusi udara, asap dapur dan asap pabrik dapat menyebabkan gangguan paru-paru semakin memburuk.Faktor resiko yang berasal dari pasien diantaranya adalah :
usia, bertambahnya usia menyebabkan resiko terkena PPOK semakin besar.
d. jenis kelamin, laki-laki mempunyai resiko yang lebih besar dibanding wanita, berkaitan dengan kebiasaan merokok yang lebih sering dilakukan oleh laki-laki.
e. gangguan fungsi paru-paru, adanya penurunan fungsi paru-paru memberikan resiko terkena PPOK yang lebih besar. Gangguan paru-paru yang dimaksud diantaranya adalah infeksi TBC atau bronkiektasis.
f. genetik, predisposisi genetik berupa defisiensi a1 antitripsin yang bersifat protektif menyebabkan seseorang menjadi lebih rentan terhadap kerusakan paru-paru.
Patofisiologi dari penyakit PPOK beruap gangguan yang disebut oleh bronkitis kronis dan emfisema. Bronkitis kronis adalah kondisi dimana terjadi sekresi mukus atau lendir yang berlebihan ke dalam cabang bronkus yang bersifat kronis dan kambuhan, disertai batuk yang terjadi pada hampir setiap hari selama sedikitnya 3 bulan dalam setahun untuk 2 tahun berturut-turut. Sedangkan emfisema adalah kelainan paru-paru yang dikarakterisir oleh pembesaran rongga udara bagian distal sampai ujung bronkiole yang sifatnya abnormal dan permanen, disertai dengan kerusakan dinding alveolus.
Diagnosa PPOK ditegakkan berdasarkan adanya gejala-gejala meliputi batuk, produksi sputum, dispnea, dan riwayat paparan faktor resiko. Indikator kunci untuk mempertimbangkan diagnosa adalah :
a. Batuk kronis, terjadi berselang atau setiap hari, dan seringkali terjadi sepanjang hari.
b. Produksi sputum secara kronis.
c. Bronkitis akut yang terjadi secara berulang.
d. Dispnea atau sesak napas yang bersifat progresif sepanjang waktu, setiap hari, memburuk saat berolahraga dan saat ada infeksi pernapasan.
e. Riwayat paparan terhadap suatu faktor resiko (merokok, partikel dan senyawa kimia, asap dapur).
Terapi non farmakologi dapat dilakukan dengan rehabilitasi paru-paru secara komprehensif termasuk fisioterapi, latihan pernapasan, latihan relaksasi, perkusi dada dan drainase postural, mengoptimalkan perawatan medis, mendukung secara psikososial, dan memberikan edukasi kesehatan. Pemberian nutrisi yang tepat, yaitu diet kaya protein dan mencegah makanan yang berat menjelang tidur, serta menhindari konsumsi susu.
Terapi farmakologi yang dapat diberikan diantaranya adalah penggunaan antikolinergik, obat-obat simpatomimetik dari golongan beta 2 agonis atau kombinasi keduanya, golongan metilksantin, kortikosteroid, pemberian oksigen jangka panjang dan bahkan dapat diberikan pula antibiotik untuk kondisi tertentu dimana antibiotik sudah diperlukan.
(dikutip dari : Farmakoterapi Penyakit Sistem Pernapasan_Dr. Zullies Ikawati, Apt.
29 Maret 2009
26 Maret 2009
FOOD SUPPLEMENT
Food supplement (suplemen makanan) adalah makanan buatan yang mengandung zat-zat gizi dan non gizi yang dikemas dalam bentuk kapsul, kapsul lunak, tablet, bubuk, atau cairan yang berfungsi sebagai pelengkap kekurangan zat gizi yang dibutuhkan untuk menjaga agar vitalitas tubuh tetap prima. makanan penunjang ini umumnya terbuat dari bahan-bahan alami yang diracik tanpa tambahan zat-zat kimia meskipun ada beberapa vitamin tertentu yang dibuat secara sintetis. Menurut BPOM, suplemen makanan adalah produk yang dimaksudkan untuk melengkapi kebutuhan zat gizi makanan, mengandung satu atau lebih bahan berupa vitamin, mineral, asam amino atau bahan lainnya yang mempunyai nilai gizi atau efek fisiologis dalam jumlah terkonsentrasi.
Salah satu manfaat suplemen mekanan adalah untuk menghindarkan kekurangan gizi akibat pola makan yang tidak teratur dan tidak sehat, serta membantu mengembalikan vitalitas tubuh. Sebuah penelitian dilakukan Dr. John D. Bodgen dan rekannya mengenai pengaruh vitamin dan mineral terhadap kesehatan responden yang terdiri atas pria dan wanita sehat usia 59-85 tahun. Hasil penelitian menyebutkan bahwa semua formula 24 vitamin dan ineral yang dijual bebas dapatmeningkatkan faktor kekebalan tubuh hingga 64%. Secara khusus, mereka yang mengkonsumsi vitamin menghasilkan sel-sel limfosit T maupun antibodi serta zat lain yang penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan beberapainfeksi. Bodgen juga menyatakan bahwa orang lanjut usia yang menerapkan pola diet cukup baik pun mengalami peningkatan kekebalan tubuh dengan menelan tambahan multivitamin.
Kondisi yang tidak memerlukan suplemen makanan adalah jika seseorang mempunyai pola makan yang sudah seimbang, cukup gizi, tidak mengalami stres, cukup berolahraga dan istirahat, serta terbebas dari pencemaran lingkungan baik air, udara maupun zat kimia. Sedangkan beberapa kondisi seseorang yang memerlukan suplemen makanan diantaranya adalah :
1. Seseorang dengan pola makan yang tidak teratur
2. Penggemar makanan dengan kadar lemak dan kolesterol yang tinggi
3. Seseorang yang tidak suka mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan
4. Seseorang yang kurang berolahraga
5. Seseorang yang sedang menjalani diet makanan tertentu
6. Mengalami stres
7. Memiliki daya than tubuh yang lemah
8. Mengalami penuaan dini
9. Berusia lebih dari 50 tahun
10. Mengalami gangguan kardiovaskuler
11. Sering merasakan radang sendi
12. Menderita banyak penyakit atau sedang dalam masa penyembuhan
13. Wanita dewasa dalam kondisi hamil, menyusui atau sedang haid
14. Merasa lelah dan kurang cemerlang
15. Mengalami gannguan fungsi hati
Jika kita ingin menggunakan suplemen makanan seperti vitamin, jamu, dan sejenisnya sebagai pengobatan alternatif atau komplementer, sebaiknya terlebih dahulu kita mempertimbangkannya dengan cermat. Sebelum mengkonsumsi suatu suplemen, kita sebaiknya mengumpulkan informasi yang terkait dengan produk dan penggunaannya, tentu saja dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Menurut catatan BPOM pada tahun 2003 terdapat hampir 62.000 laporan kasus keracunan akibat konsumsi suplemen makanan. Dari kasus yang dilaporkan, tidak sedikit yang menimbulkan kematian dan sebagian lagi menunjukkan adanya efek yang berlawanan dari efek yang dijanjikan pada saat produk diiklankan.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih suplemen makanan adalah :
1. Aspek terkait yang mempengaruhi penggunaan suplemen makanan, seperti kkondisi tubuh, manfaat yang diberikan dan daya beli konsumen.
2. Memilih produk yang pada kemasannya terdapat keterangan dari departemen kesehatan, tanggal kadaluwarsa, serta nama dan alamat perusahaan yang memproduksi untuk menjamin keamanannya.
3. Meneliti dengan cermat tentang komposisi dan bahan-bahan yang terkandung dalam produk suplemen.
4. Menggunakan produk yang bersegel resmi yang telah disetujui oleh pemerintah sehingga terjamin aman dan memenuhi standard mutu.
5. Memperhatikan jumlah bahan-bahan atau kandungan zat gizi yang terdapat di dalam produk dan disesuaikan dengan kebutuhan tubuh kita, agar tubuh tidak mendapat zat gizi yang dari luar yang berlebihan.
6. Perlu juga diperhatikan efek samping yang dapat muncul akibat penggunaan produk, dan juga kontraindikasi atau dalam kondisi apa produk tidak boleh digunakan.
7. Berkonsultasi terlebih dahulu dengan apoteker sebelum memutuskan untuk memilih suatu produk suplemen sehingga produk yang digunakan tidak salah dan manfaat yang ingin diperoleh dapat tercapai.
Hal terakhir yang perlu dicatat adalah bahwa suplemen makanan bukanlah pemeran utama yang dapat menyelesaikan masalah kesehatan tubuh. Suplemen hanya bersifat membantu, selebihnya adalah dengan menjaga kesehatan tubuh dengan cara makan makanan bergizi, cukup olahraga, cukup istirahat dan membiasakn diri menjalankan pola hidup sehat.
Salah satu manfaat suplemen mekanan adalah untuk menghindarkan kekurangan gizi akibat pola makan yang tidak teratur dan tidak sehat, serta membantu mengembalikan vitalitas tubuh. Sebuah penelitian dilakukan Dr. John D. Bodgen dan rekannya mengenai pengaruh vitamin dan mineral terhadap kesehatan responden yang terdiri atas pria dan wanita sehat usia 59-85 tahun. Hasil penelitian menyebutkan bahwa semua formula 24 vitamin dan ineral yang dijual bebas dapatmeningkatkan faktor kekebalan tubuh hingga 64%. Secara khusus, mereka yang mengkonsumsi vitamin menghasilkan sel-sel limfosit T maupun antibodi serta zat lain yang penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan beberapainfeksi. Bodgen juga menyatakan bahwa orang lanjut usia yang menerapkan pola diet cukup baik pun mengalami peningkatan kekebalan tubuh dengan menelan tambahan multivitamin.
Kondisi yang tidak memerlukan suplemen makanan adalah jika seseorang mempunyai pola makan yang sudah seimbang, cukup gizi, tidak mengalami stres, cukup berolahraga dan istirahat, serta terbebas dari pencemaran lingkungan baik air, udara maupun zat kimia. Sedangkan beberapa kondisi seseorang yang memerlukan suplemen makanan diantaranya adalah :
1. Seseorang dengan pola makan yang tidak teratur
2. Penggemar makanan dengan kadar lemak dan kolesterol yang tinggi
3. Seseorang yang tidak suka mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan
4. Seseorang yang kurang berolahraga
5. Seseorang yang sedang menjalani diet makanan tertentu
6. Mengalami stres
7. Memiliki daya than tubuh yang lemah
8. Mengalami penuaan dini
9. Berusia lebih dari 50 tahun
10. Mengalami gangguan kardiovaskuler
11. Sering merasakan radang sendi
12. Menderita banyak penyakit atau sedang dalam masa penyembuhan
13. Wanita dewasa dalam kondisi hamil, menyusui atau sedang haid
14. Merasa lelah dan kurang cemerlang
15. Mengalami gannguan fungsi hati
Jika kita ingin menggunakan suplemen makanan seperti vitamin, jamu, dan sejenisnya sebagai pengobatan alternatif atau komplementer, sebaiknya terlebih dahulu kita mempertimbangkannya dengan cermat. Sebelum mengkonsumsi suatu suplemen, kita sebaiknya mengumpulkan informasi yang terkait dengan produk dan penggunaannya, tentu saja dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Menurut catatan BPOM pada tahun 2003 terdapat hampir 62.000 laporan kasus keracunan akibat konsumsi suplemen makanan. Dari kasus yang dilaporkan, tidak sedikit yang menimbulkan kematian dan sebagian lagi menunjukkan adanya efek yang berlawanan dari efek yang dijanjikan pada saat produk diiklankan.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih suplemen makanan adalah :
1. Aspek terkait yang mempengaruhi penggunaan suplemen makanan, seperti kkondisi tubuh, manfaat yang diberikan dan daya beli konsumen.
2. Memilih produk yang pada kemasannya terdapat keterangan dari departemen kesehatan, tanggal kadaluwarsa, serta nama dan alamat perusahaan yang memproduksi untuk menjamin keamanannya.
3. Meneliti dengan cermat tentang komposisi dan bahan-bahan yang terkandung dalam produk suplemen.
4. Menggunakan produk yang bersegel resmi yang telah disetujui oleh pemerintah sehingga terjamin aman dan memenuhi standard mutu.
5. Memperhatikan jumlah bahan-bahan atau kandungan zat gizi yang terdapat di dalam produk dan disesuaikan dengan kebutuhan tubuh kita, agar tubuh tidak mendapat zat gizi yang dari luar yang berlebihan.
6. Perlu juga diperhatikan efek samping yang dapat muncul akibat penggunaan produk, dan juga kontraindikasi atau dalam kondisi apa produk tidak boleh digunakan.
7. Berkonsultasi terlebih dahulu dengan apoteker sebelum memutuskan untuk memilih suatu produk suplemen sehingga produk yang digunakan tidak salah dan manfaat yang ingin diperoleh dapat tercapai.
Hal terakhir yang perlu dicatat adalah bahwa suplemen makanan bukanlah pemeran utama yang dapat menyelesaikan masalah kesehatan tubuh. Suplemen hanya bersifat membantu, selebihnya adalah dengan menjaga kesehatan tubuh dengan cara makan makanan bergizi, cukup olahraga, cukup istirahat dan membiasakn diri menjalankan pola hidup sehat.
FOOD SUPPLEMENT
food supplement adalah makanan buatan yang mengandung zat-zat gizi dan non gizi yang dikemas dalam bentuk kapsul, kapsul lunak
22 Maret 2009
Jogja yang tiba2 hujan
jogja yang dari kemarin puanaaasss banget tiba2 jadi diguyur ujan yang ga berhenti. rencana mudik pun gagal hiks...
padahal bapak ibu dah minta aku pulang coz ada acara di rumah. maafkan saya ibu bapak...
tapi ada sisi manfaat juga dengan turunnya ujan di joga. biar panas yang melanda kota ini sedikit hilang dan membuat penduduknya sedikit merasakan kenyamanan.
Allahumma Shoyyiban nafi'aaan
(ya Allah, jadikanlah hujan ini bermanfaat, amin...)
padahal bapak ibu dah minta aku pulang coz ada acara di rumah. maafkan saya ibu bapak...
tapi ada sisi manfaat juga dengan turunnya ujan di joga. biar panas yang melanda kota ini sedikit hilang dan membuat penduduknya sedikit merasakan kenyamanan.
Allahumma Shoyyiban nafi'aaan
(ya Allah, jadikanlah hujan ini bermanfaat, amin...)
21 Maret 2009
tErimAkaSih karNa kAu mEncinTaiku
kau selalu di hatiku
mengisi ruang dan waktuku
tetaplah bersamaku
sampai kita tak sanggup lagi
bila tak sengaja diriku menyakitimu
beri isyarat padaku
agar cepat kumohon maaf padamu
di saat indah dan sedih
tulus kau temani aku
walau kadang kau mengiris pedih hatiku
TERIMAKASIH KARNA KAU MENCINTAIKU
(sebuah lagu dari "the rain" yang mengajarkan kita arti sebuah cinta untuk seorang teman)
mengisi ruang dan waktuku
tetaplah bersamaku
sampai kita tak sanggup lagi
bila tak sengaja diriku menyakitimu
beri isyarat padaku
agar cepat kumohon maaf padamu
di saat indah dan sedih
tulus kau temani aku
walau kadang kau mengiris pedih hatiku
TERIMAKASIH KARNA KAU MENCINTAIKU
(sebuah lagu dari "the rain" yang mengajarkan kita arti sebuah cinta untuk seorang teman)
25 alasan pentingnya sahabat dekat cewek
beberapa alasan kenapa seorang sahabat dekat cewek sangat penting:
1. dia bisa menyalakan semangatmu saat kamu sedang sedih
2. dia akan memastikan kamu mendapat jodoh cowok yang sempurna
3. dia bisa menjaga pintu kamar mandi saat kamu menggunakannya
4. dia mau dititipi pr ke sekolah saat kamu sakit
5. dia membelikan oleh-oleh paling konyol tiap kali pergi berlibur
6. dia peduli pada hal-hal yang kamu suka dan yang kamu benci
7. dia mau menyediakan waktu saat pulang sekolah untuk membantumu belajar
8. dia tahu semua masa lalumu yang buruk, dan menyimpannya untuk dirinya sendiri
9. dia tidak pernah tertawa saat kamu tersandung di depan umum
10. dia tidak pernah menyuruhmu diam tiap kali kamu menggumamkan lagu kesayanganmu meskipun suaramu jelek
11. usai membaca ramalan bintangnya, dia membaca ramalan bintangmu dan memberitahumu
12. dia menutupimu saat kamu terlambat masuk kelas
13. dia mau melakukan "bohong putih" demi kebaikanmu
14. menurutnya kamu tampak cantik tanpariasan
15. dia membiarkanmu mengeluhkan masalahmu selama berjam-jam
16. dia memunculkan sisi konyolmu
17. dia selalu punya nasehat bagus untukmu
18. dia berbagi saat-saat memalukan denganmu
19. dia memberikan bahunya agar kamu bisa menangis disana
20. dia akrab dengan orang tuamu
21. dia membolehkanmu meminjam bajumu tiap minggu
22. dia meminjamimu uang saat kamu lupa membawa uang saku
23. dia menaruh nomor ponselmu di deretan awal dalam memori ponselnya
24. dia tahu apa yang kamu pikirkan bahkan sebelum kamu mengatakannya
25. menurutnya kamu keren dan dia memberitahukan hal itu padamu
1. dia bisa menyalakan semangatmu saat kamu sedang sedih
2. dia akan memastikan kamu mendapat jodoh cowok yang sempurna
3. dia bisa menjaga pintu kamar mandi saat kamu menggunakannya
4. dia mau dititipi pr ke sekolah saat kamu sakit
5. dia membelikan oleh-oleh paling konyol tiap kali pergi berlibur
6. dia peduli pada hal-hal yang kamu suka dan yang kamu benci
7. dia mau menyediakan waktu saat pulang sekolah untuk membantumu belajar
8. dia tahu semua masa lalumu yang buruk, dan menyimpannya untuk dirinya sendiri
9. dia tidak pernah tertawa saat kamu tersandung di depan umum
10. dia tidak pernah menyuruhmu diam tiap kali kamu menggumamkan lagu kesayanganmu meskipun suaramu jelek
11. usai membaca ramalan bintangnya, dia membaca ramalan bintangmu dan memberitahumu
12. dia menutupimu saat kamu terlambat masuk kelas
13. dia mau melakukan "bohong putih" demi kebaikanmu
14. menurutnya kamu tampak cantik tanpariasan
15. dia membiarkanmu mengeluhkan masalahmu selama berjam-jam
16. dia memunculkan sisi konyolmu
17. dia selalu punya nasehat bagus untukmu
18. dia berbagi saat-saat memalukan denganmu
19. dia memberikan bahunya agar kamu bisa menangis disana
20. dia akrab dengan orang tuamu
21. dia membolehkanmu meminjam bajumu tiap minggu
22. dia meminjamimu uang saat kamu lupa membawa uang saku
23. dia menaruh nomor ponselmu di deretan awal dalam memori ponselnya
24. dia tahu apa yang kamu pikirkan bahkan sebelum kamu mengatakannya
25. menurutnya kamu keren dan dia memberitahukan hal itu padamu
terapi estrogen dan aterosklerosis
Pada wanita premenopause, penyakit jantung koroner jarang sekali terjadi bahkan pada populasi dengan faktor resiko yang tinggi. Setelah menopause, penurunan resiko penyakit jantung koroner hampir tidak ada sama sekali. Salah satu alasan yang dapat menjelaskan hal ini adalah adanya efek kardioprotektif dari steroid endogen terutama estrogen selama masa premenopause.
Premature menopause baik yang terjadi secara alami maupun karena pembedahan yang berakibat pada penurunan jumlah estrogen endogen dapat menyebabkan peningkatan resiko penyakit jantung koroner yang didasarkan pada asumsi bahwa estrogen mempunyai sifat kardioprotektif. Sebuah studi melaporkan bahwa pada wanita dengan menopause alami pada usia 45-49 tahun atau wanita dengan menopause karena pembedahan pada usia 40-44 tahun mempunyai kemungkinan berkembangnya penyakit jantung koroner yang lebih besar dibandingkan wanita premenopause pada usia yang sama.
Beberapa data observasional menyebutkan bahwa wanita postmenopause yang menggunakan terapi estrogen mempunyai resiko penyakit jantung koroner yang lebih rendah. Metthews et al. melaporkan bahwa wanita yang menggunakan estrogen setelah menopause mempunyai faktor resiko jantung koroner pada tingkat yang lebih baik daripada yang tidak menggunakan estrogen. Penggunaan estrogen dengan tingkat kepatuhan yang baik menunjukkan penurunan resiko jantung koroner sebesar 40-60 %.
Evaluasi sifat kardioprotektif dari estrogen replacement therapy (ERT) pada wanita menopause dengan studi random dan kontrol plasebo sulit dilakukan sehingga digunakan hewan uji monyet cynomolgus macaque betina (Clarkson, 1996). Penggunaan hewan ini dikarenakan adanya homologi DNA monyet dan manusia yang lebih dari 90%, profil hormonal yang serupa, menarche yang jelas, siklus menstruasi 28 hari dan menopause. Dalam kondisi premenopause monyet betina mempunyai kadar kolesterol-HDL yang lebih tinggi daripada monyet jantan, dan mengalami perkembangan lesi aterosklerotik pada arteri koroner yang lebih sedikit. Pada kondisi postmenopause terjadi penurunan kadar kolesterol-HDL dan peningkatan aterosklerosis pada arteri koroner.
Studi yang dilakukan Adam et al. (1990) menggunakan monyet yang telah diberi perlakuan berupa ovariectomy dan diterapi selama 30 bulan menggunakan 17β-estradiol secara parenteral menunjukkan penurunan aterosklerosis pada arteri koroner sekitar 50% dibandingkan dengan kontrol. Pemberian conjugated equine estrogen (CEE) secara oral memberikan efek penurunan aterosklerosis sebesar 72% dibandingkan pada kontrol yang tidak diberi terapi.
Manfaat kardioprotektif yang diberikan oleh penggunaan estrogen eksogen juga dipengaruhi oleh derajat aterosklerosis yang dialami pasien. Estrogen memberikan efek penurunan aterosklerosis yang baik jika diberikan pada tahap awal aterogenesis. Namun efek tersebut akan berkurang dan hampir tidak ada jika diberikan pada tahap akhir dari komplikasi plak dan penyakit jantung koroner yang telah terjadi. Hulley et al. (1998) melakukan sebuah studi untu melihat efek penurunan aterosklerosis pada wanita postmenopause yang diberi terapi dengan CEE 0,625 mg/hari dan medroxyprogesterone acetate (MPA) 2,5 mg/hari. Studi dilakukan menggunakan 2763 orang wanita postmenopause yang berusia di atas 65 tahun dan mempunyai riwayat penyakit jantung koroner. Hasil studi menunjukkan bahwa tidak ada efek penurunan aterosklerosis selama 4 tahun pemberian terapi hormon.
Studi lain yang mendukung adalah studi in vitro menggunakan monyet cynomolgus yang dibagi menjadi tiga kelompok perlakuan. Kelompok pertama, menggunakan monyet yang memiliki riwayat aterosklerosis yang sedikit atau bahkan tidak sama sekali. Monyet kemudian dikondisikan menjadi menopause dengan cara ovariectomy. Dalam kondisi menopause tersebut monyet kemudian diberi terapi menggunakan CEE bersamaan dengan pemberian diet aterogenik. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya efek penghambatan aterosklerosis arteri koroner sekitar 70%. Kelompok kedua, monyet dikondisikan dalam keadaan aterosklerosis yang moderat sebelum dilakukan ovariectomy. Selanjutnya monyet diberi terapi CEE dan diet aterogenik tetap dilanjutkan. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya penurunan penghambatan aterosklerosis dari 70% menjadi 50%. Kelompok ketiga, monyet dikondisikan dalam keadaan aterosklerosis ringan dan kemudian dilakukan ovariectomy. Selanjutnya diberi diet aterogenik selama 2 tahun sebelum pemberian terapi CEE. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa efek penhambatan aterosklerosis yang diberikan sebesar 0% (Williams et al., 1995).
Dislipidemia berkaitan dengan adanya peningkatan resiko aterosklerosis baik pada pria maupun wanita. Kadar lipoprotein pada wanita premenopause berbeda dengan pria. Pada wanita kolesterol total dan kolesterol-LDL kadarnya lebih rendah dan kolesterol-HDL kadarnya lebih tinggi. Setelah menopause, wanita akan mengalami kenaikan kadar kolesterol total dan kolesterol-LDL serta penurunan kolesterol-HDL. Terapi estrogen akan menjaga profil lipid pada wanita seperti kondisi saat premenopause. Efek estrogen pada lipid dan lipoprotein bergantung pada tipe dan dosis estrogen yang digunakan serta cara pemberiannya.
Pemberian estrogen secara oral akan memberikan efek peningkatan kadar trigliserida dalam plasma, kolesterol-HDL dan kadar apoA1, serta menurunkan kadar kolesterol-LDL dan lipoprotein (a). Peningkatan kadar trigliserida dikarenakan oleh adanya peningkatan jumlah partikel VLDL yang lebih banyak mengalami klirens hepatik daripada dikonversi menjadi partikel LDL yang bersifat aterogenik. Sebuah studi pada wanita postmenopause yang diterapi menggunakan CEE secara oral dengan dosis 0,625 atau 1,25 mg/hari selama 3 bulan menunjukkan penurunan kadar kolesterol-LDL sebesar 15% dan 19%, serta peningkatan kadar kolesterol-HDL sebesar 16% dan 18%. Pemberian micronized estradiol 2 mg/hari secara oral memberikan efek penurunan kolesterol-LDL sebesar 14% dan kenaikan kolesterol-HDL sebesar 15% (Walsh et al., 1991).
Beberapa studi clinical trial menunjukkan hasil bahwa penggunaan antihiperlipidemia dari golongan inhibitor HMG-CoA reduktase (golongan statin) mempunyai efektivitas dalam menurunkan angka morbiditas dan mortalitas akibat penyakit kardiovaskular. Efek statin dalam menurunkan kadar kolesterol LDL pada wanita postmenopause lebih besar dibandingkan dengan penggunaan estrogen, namun statin mempunyai efek yang lebih sedikit terhadap kadar kolesterol HDL dan lipoprotein (a). Hasil studi pemberian kombinasi terapi CEE 0,625 mg/hari dan simvastatin 10 mg/hari menunjukkan penurunan kadar kolesterol LDL yang lebih besar dibandingkan dengan monoterapi, namun kadar kolesterol HDL tetap sama dengan pemberian terapi tunggal menggunakan estrogen. Terapi kombinasi juga dapat mengurangi resiko peningkatan kadar trigliserida akibat estrogen. Studi lain menggunakan kombinasi CEE ditambah MPA dan lovastatin 6 mg/hari selama 6 minggu menghasilkan efek penurunan kadar kolesterol LDL yang lebih besar dan peningkatan kadar kolesterol HDL yang besar pula.
Perubahan kadar lipid plasma hanya merupakan 25-50% dari efek kardioprotektif yang diperoleh dari penggunaan estrogen (Mendelsohn dan Karas, 1999). Selain efeknya pada profil lipid plasma, estrogen juga memberikan efek kardioprotektif lainnya yaitu efek pada dinding pembuluh darah. Aksi dari steroid umumnya diperantarai oleh reseptor spesifik yang berperan sebagai faktor transkripsi, yaitu mengatur ekspresi gen pada saat teraktivasi oleh adanya ikatan dengan steroid. Reseptor estrogen terdiri dari dua subtipe, yaitu ER-α dan ER-β.
Estrogen dapat beraksi langsung pada lapisan dinding pembuluh darah dengan mempengaruhi fungsi endothelial dan vascular tone (Mendelsohn dan Karas, 1999). Efek estrogen pada reaktivitas arteri koroner dievaluasi menggunakan angiografi kuantitatif berulang pada monyet cynomolgus yang telah mengalami ovariectomy. Perubahan diameter arteri koroner diukur setelah pemberian asetilkolin secara infus intrakoroner yang akan menginduksi vasodilatasi endothelial pada arteri yang normal dan vasokonstriksi pada arteri yang mengalami aterosklerosis. Pada kelompok uji yang mendapat terapi estrogen jangka panjang dan terapi jangka pendek, setelah pemberian asetilkolin akan menunjukkan efek vasodilatasi. Sedangkan pada kelompok uji yang tidak mendapat terapi estrogen menunjukkan efek vasokonstriksi. Efek estrogen pada vascular wall tone dapat terjadi baik setelah pemberian estrogen jangka panjang maupun pemberian jangka pendek. Setelah pemberian estrogen jangka panjang efek penekanan pada vascular tone diberikan melalui regulasi transkripsi genomic tipikal. Sedangkan pada pemberian jangka pendek umumnya melalui mekanisme non-genomic (Williams et al., 1990).
Aterosklesrosis merupakan kondisi inflamasi yang kronis pada dinding pembuluh darah yang dapat berubah menjadi kondisi klinik yang akut akibat adanya induksi plaque rupture yang menyebabkan trombosis. Beberapa marker inflamasi seperti C-reactive protein (CRP), sitokin dan molekul adhesi terlarut lainnya telah dipelajari sebagai suatu penanda untuk memprediksi adanya penyakit kardiovaskular pada wanita. Pada suatu studi didapatkan bahwa kadar CRP pada wanita geriatri yang menggunakan estrogen mempunyai nilai 60% lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak menggunakan estrogen. Studi yang lain menyebutkan bahwa kadar CRP dua kali lebih tinggi pada wanita yang menggunakan estrogen atau kombinasi estrogen dan progesteron. Sintesis CRP di dalam liver utamanya diregulasi oleh interleukin-6 (IL-6) dan kadar IL-6 dalam plasma akan menjadi lebih rendah pada wanita yang menggunakan terapi hormon dibandingkan dengan yang tidak menggunakan.
Terapi estrogen juga mengurangi konsentrasi molekul adhesi, E-selectin, vascular cell adhesion molecule-1 (VCAM-1), dan intercellular adhesion molecule-1 (ICAM-1) yang terdapat dalam plasma. Penurunan molekul adhesi ini secara potensial memberikan efek ateroprotektif dengan mekanisme penurunan jumlah sel darah putih pada dinding pembuluh darah. Efek antiinflamasi dari penggunaan estrogen menghasilkan stabilisasi plak namun tidak menghambat erosi plak.
Sebagian besar wanita postmenopause memilih untuk tidak menggunakan ERT dikarenakan oleh adanya efek dari agonis estrogen (CEE dan 17β-estradiol) yang dapat menimbulkan resiko kanker payudara dan endometrium. Penelitian terbaru menyebutkan adanya senyawa yang dapat menggantikan estrogen dan memiliki efek agonis maupun antagonis pada jaringan yang berbeda. Senyawa tersebut adalah selective estrogen receptor modulators (SERMs) dengan contohnya adalah tamoxifene dan raloxifene.
Tamoxifene digunakan dalam terapi kanker payudara karena mempunyai efek antagonis estrogen pada jaringan payudara dan efek agonis estrogen pada jaringan endometrium, arteri dan jaringan tulang. Efek tamoxifene terhadap aterosklerosis arteri koroner dan reaktivitas pembuluh darah telah diteliti pada monyet cynomolgus. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa efek penghambatan aterosklerosis dari tamoxifene mempunyai nilai yang lebih kecil daripada efek yang diberikan CEE namun masih lebih besar jika dibandingkan dengan placebo. Pada studi in vivo menggunakan infus asetilkolin, tamoxifene beraksi sebagai antiestrogen dan menginduksi terjadinya konstriksi paradoksikal. Dari hasil penelitian ini dapat dijelaskan bahwa efek inhibisi aterosklerosis dan efek pada reaktivitas estrogen diperantarai oleh reseptor estrogen yang berbeda. Pada otot halus pembuluh darah, tamoxifene mempunyai efek agonis parsial terhadap ER-α dan tidak pada ER-β.
Raloxifene merupakan SERMs sintetik terbaru yang mempunyai efek agonis estrogen pada jaringan tulang dan konsentrasi kolesterol LDL plasma. Raloxifene juga mempunyai efek antagonis estrogen pada jaringan payudara dan uterus. Pemberian raloxifen dosis rendah maupun tinggi tidak memberikan efek kardioprotektif.
Phytoestrogens merupakan kumpulan senyawa alami dari tanaman terutama jenis polong-polongan. Senyawa ini mempunyai struktur mirip 17β-estradiol dan memiliki sifat agonis maupun antagonis terhadap estrogen sehingga digolongkan sebagai SERMs alami. Phytoestrogens mempunyai afinitas yang berbeda untuk berikatan dengan reseptor estrogen. Konsumsi senyawa ini bermanfaat untuk mengurangi resiko jantung koroner. Asupan protein dari kedelai memberikan efek yang sebanding dengan penurunan plasma trigliserid dan kolesterol LDL , dan peningkatan kolesterol HDL sebesar 10-13%. Studi pada hewan uji yang mendapat asupan phytoestrogen kedelai dan terapi CEE memberikan efek penurunan aterosklerosis sebesar 50% jika dibandingkan dengan kelompok placebo dan kelompk dengan terapi CEE saja. Isolat protein kedelai juga dapat menurunkan tekanan darah pada wanita, dan meningkatkan reaktivitas pembuluh darah dan fungsi endothelial.
Tibolone merupakan suatu steroid sintetik yang memiliki sifat estrogenik, progestogenik dan androgenik. Secara klinis, tibolone digunakan untuk pengobatan gejala haid dan untuk pencegahan osteoporosis pada wanita postmenopause. Tibolone tidak memberikan efek proliferatif pada endometrium. Aksi steroid yang selektif dari tibolone dihasilkan oleh metabolit-metabolitnya. Metabolit yang mempunyai efek estrogenik adalah 3α-OH dan 3β-OH, sedangkan efek androgenik dan progestogenik dihasilkan oleh metabolit ∆4-isomer yang produksi utamanya terjadi di endometrium dan memberikan efek proteksi terhadap aksi metabolit estrogenik. Penggunaan tibolone pada wanita postmenopause memberikan efek penurunan trigliserid plasma dan lipoprotein (a), dan sedikit efek penurunan pada kolesterol LDL. Studi lain menyebutkan bahwa tibolone juga memiliki efek aterogenik karena menurunkan kolesterol HDL sebesar 30%.
Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan ERT sebagai terapi untuk mencegah terjadinya aterosklerosis. Pertama, ERT lebih baik digunakan pada stage awal aterosklerosis karena penggunaan pada stage akhir tidak memberikan respon yang lebih baik. Pada wanita yang tidak mempunyai riwayat penyakit jantung koroner disarankan untuk segera menggunakan ERT pada awal setelah mengalami menopause untuk menjaga sifat kardioprotektif yang diperantarai oleh estrogen. Kedua, penggunaan ERT sebaiknya dengan dosis rendah yaitu 0,625 mg/hari atau 3 mg/hari. Dosis ini memberikan efek penurunan resiko penyakit kardiovaskular dan penyakit kanker karena penggunaan ERT. Ketiga, pasien sebaiknya menggunakan kombinasi ERT dan SERMs untuk mengurangi resiko kanker payudara dan kanker endometrium.
Premature menopause baik yang terjadi secara alami maupun karena pembedahan yang berakibat pada penurunan jumlah estrogen endogen dapat menyebabkan peningkatan resiko penyakit jantung koroner yang didasarkan pada asumsi bahwa estrogen mempunyai sifat kardioprotektif. Sebuah studi melaporkan bahwa pada wanita dengan menopause alami pada usia 45-49 tahun atau wanita dengan menopause karena pembedahan pada usia 40-44 tahun mempunyai kemungkinan berkembangnya penyakit jantung koroner yang lebih besar dibandingkan wanita premenopause pada usia yang sama.
Beberapa data observasional menyebutkan bahwa wanita postmenopause yang menggunakan terapi estrogen mempunyai resiko penyakit jantung koroner yang lebih rendah. Metthews et al. melaporkan bahwa wanita yang menggunakan estrogen setelah menopause mempunyai faktor resiko jantung koroner pada tingkat yang lebih baik daripada yang tidak menggunakan estrogen. Penggunaan estrogen dengan tingkat kepatuhan yang baik menunjukkan penurunan resiko jantung koroner sebesar 40-60 %.
Evaluasi sifat kardioprotektif dari estrogen replacement therapy (ERT) pada wanita menopause dengan studi random dan kontrol plasebo sulit dilakukan sehingga digunakan hewan uji monyet cynomolgus macaque betina (Clarkson, 1996). Penggunaan hewan ini dikarenakan adanya homologi DNA monyet dan manusia yang lebih dari 90%, profil hormonal yang serupa, menarche yang jelas, siklus menstruasi 28 hari dan menopause. Dalam kondisi premenopause monyet betina mempunyai kadar kolesterol-HDL yang lebih tinggi daripada monyet jantan, dan mengalami perkembangan lesi aterosklerotik pada arteri koroner yang lebih sedikit. Pada kondisi postmenopause terjadi penurunan kadar kolesterol-HDL dan peningkatan aterosklerosis pada arteri koroner.
Studi yang dilakukan Adam et al. (1990) menggunakan monyet yang telah diberi perlakuan berupa ovariectomy dan diterapi selama 30 bulan menggunakan 17β-estradiol secara parenteral menunjukkan penurunan aterosklerosis pada arteri koroner sekitar 50% dibandingkan dengan kontrol. Pemberian conjugated equine estrogen (CEE) secara oral memberikan efek penurunan aterosklerosis sebesar 72% dibandingkan pada kontrol yang tidak diberi terapi.
Manfaat kardioprotektif yang diberikan oleh penggunaan estrogen eksogen juga dipengaruhi oleh derajat aterosklerosis yang dialami pasien. Estrogen memberikan efek penurunan aterosklerosis yang baik jika diberikan pada tahap awal aterogenesis. Namun efek tersebut akan berkurang dan hampir tidak ada jika diberikan pada tahap akhir dari komplikasi plak dan penyakit jantung koroner yang telah terjadi. Hulley et al. (1998) melakukan sebuah studi untu melihat efek penurunan aterosklerosis pada wanita postmenopause yang diberi terapi dengan CEE 0,625 mg/hari dan medroxyprogesterone acetate (MPA) 2,5 mg/hari. Studi dilakukan menggunakan 2763 orang wanita postmenopause yang berusia di atas 65 tahun dan mempunyai riwayat penyakit jantung koroner. Hasil studi menunjukkan bahwa tidak ada efek penurunan aterosklerosis selama 4 tahun pemberian terapi hormon.
Studi lain yang mendukung adalah studi in vitro menggunakan monyet cynomolgus yang dibagi menjadi tiga kelompok perlakuan. Kelompok pertama, menggunakan monyet yang memiliki riwayat aterosklerosis yang sedikit atau bahkan tidak sama sekali. Monyet kemudian dikondisikan menjadi menopause dengan cara ovariectomy. Dalam kondisi menopause tersebut monyet kemudian diberi terapi menggunakan CEE bersamaan dengan pemberian diet aterogenik. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya efek penghambatan aterosklerosis arteri koroner sekitar 70%. Kelompok kedua, monyet dikondisikan dalam keadaan aterosklerosis yang moderat sebelum dilakukan ovariectomy. Selanjutnya monyet diberi terapi CEE dan diet aterogenik tetap dilanjutkan. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya penurunan penghambatan aterosklerosis dari 70% menjadi 50%. Kelompok ketiga, monyet dikondisikan dalam keadaan aterosklerosis ringan dan kemudian dilakukan ovariectomy. Selanjutnya diberi diet aterogenik selama 2 tahun sebelum pemberian terapi CEE. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa efek penhambatan aterosklerosis yang diberikan sebesar 0% (Williams et al., 1995).
Dislipidemia berkaitan dengan adanya peningkatan resiko aterosklerosis baik pada pria maupun wanita. Kadar lipoprotein pada wanita premenopause berbeda dengan pria. Pada wanita kolesterol total dan kolesterol-LDL kadarnya lebih rendah dan kolesterol-HDL kadarnya lebih tinggi. Setelah menopause, wanita akan mengalami kenaikan kadar kolesterol total dan kolesterol-LDL serta penurunan kolesterol-HDL. Terapi estrogen akan menjaga profil lipid pada wanita seperti kondisi saat premenopause. Efek estrogen pada lipid dan lipoprotein bergantung pada tipe dan dosis estrogen yang digunakan serta cara pemberiannya.
Pemberian estrogen secara oral akan memberikan efek peningkatan kadar trigliserida dalam plasma, kolesterol-HDL dan kadar apoA1, serta menurunkan kadar kolesterol-LDL dan lipoprotein (a). Peningkatan kadar trigliserida dikarenakan oleh adanya peningkatan jumlah partikel VLDL yang lebih banyak mengalami klirens hepatik daripada dikonversi menjadi partikel LDL yang bersifat aterogenik. Sebuah studi pada wanita postmenopause yang diterapi menggunakan CEE secara oral dengan dosis 0,625 atau 1,25 mg/hari selama 3 bulan menunjukkan penurunan kadar kolesterol-LDL sebesar 15% dan 19%, serta peningkatan kadar kolesterol-HDL sebesar 16% dan 18%. Pemberian micronized estradiol 2 mg/hari secara oral memberikan efek penurunan kolesterol-LDL sebesar 14% dan kenaikan kolesterol-HDL sebesar 15% (Walsh et al., 1991).
Beberapa studi clinical trial menunjukkan hasil bahwa penggunaan antihiperlipidemia dari golongan inhibitor HMG-CoA reduktase (golongan statin) mempunyai efektivitas dalam menurunkan angka morbiditas dan mortalitas akibat penyakit kardiovaskular. Efek statin dalam menurunkan kadar kolesterol LDL pada wanita postmenopause lebih besar dibandingkan dengan penggunaan estrogen, namun statin mempunyai efek yang lebih sedikit terhadap kadar kolesterol HDL dan lipoprotein (a). Hasil studi pemberian kombinasi terapi CEE 0,625 mg/hari dan simvastatin 10 mg/hari menunjukkan penurunan kadar kolesterol LDL yang lebih besar dibandingkan dengan monoterapi, namun kadar kolesterol HDL tetap sama dengan pemberian terapi tunggal menggunakan estrogen. Terapi kombinasi juga dapat mengurangi resiko peningkatan kadar trigliserida akibat estrogen. Studi lain menggunakan kombinasi CEE ditambah MPA dan lovastatin 6 mg/hari selama 6 minggu menghasilkan efek penurunan kadar kolesterol LDL yang lebih besar dan peningkatan kadar kolesterol HDL yang besar pula.
Perubahan kadar lipid plasma hanya merupakan 25-50% dari efek kardioprotektif yang diperoleh dari penggunaan estrogen (Mendelsohn dan Karas, 1999). Selain efeknya pada profil lipid plasma, estrogen juga memberikan efek kardioprotektif lainnya yaitu efek pada dinding pembuluh darah. Aksi dari steroid umumnya diperantarai oleh reseptor spesifik yang berperan sebagai faktor transkripsi, yaitu mengatur ekspresi gen pada saat teraktivasi oleh adanya ikatan dengan steroid. Reseptor estrogen terdiri dari dua subtipe, yaitu ER-α dan ER-β.
Estrogen dapat beraksi langsung pada lapisan dinding pembuluh darah dengan mempengaruhi fungsi endothelial dan vascular tone (Mendelsohn dan Karas, 1999). Efek estrogen pada reaktivitas arteri koroner dievaluasi menggunakan angiografi kuantitatif berulang pada monyet cynomolgus yang telah mengalami ovariectomy. Perubahan diameter arteri koroner diukur setelah pemberian asetilkolin secara infus intrakoroner yang akan menginduksi vasodilatasi endothelial pada arteri yang normal dan vasokonstriksi pada arteri yang mengalami aterosklerosis. Pada kelompok uji yang mendapat terapi estrogen jangka panjang dan terapi jangka pendek, setelah pemberian asetilkolin akan menunjukkan efek vasodilatasi. Sedangkan pada kelompok uji yang tidak mendapat terapi estrogen menunjukkan efek vasokonstriksi. Efek estrogen pada vascular wall tone dapat terjadi baik setelah pemberian estrogen jangka panjang maupun pemberian jangka pendek. Setelah pemberian estrogen jangka panjang efek penekanan pada vascular tone diberikan melalui regulasi transkripsi genomic tipikal. Sedangkan pada pemberian jangka pendek umumnya melalui mekanisme non-genomic (Williams et al., 1990).
Aterosklesrosis merupakan kondisi inflamasi yang kronis pada dinding pembuluh darah yang dapat berubah menjadi kondisi klinik yang akut akibat adanya induksi plaque rupture yang menyebabkan trombosis. Beberapa marker inflamasi seperti C-reactive protein (CRP), sitokin dan molekul adhesi terlarut lainnya telah dipelajari sebagai suatu penanda untuk memprediksi adanya penyakit kardiovaskular pada wanita. Pada suatu studi didapatkan bahwa kadar CRP pada wanita geriatri yang menggunakan estrogen mempunyai nilai 60% lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak menggunakan estrogen. Studi yang lain menyebutkan bahwa kadar CRP dua kali lebih tinggi pada wanita yang menggunakan estrogen atau kombinasi estrogen dan progesteron. Sintesis CRP di dalam liver utamanya diregulasi oleh interleukin-6 (IL-6) dan kadar IL-6 dalam plasma akan menjadi lebih rendah pada wanita yang menggunakan terapi hormon dibandingkan dengan yang tidak menggunakan.
Terapi estrogen juga mengurangi konsentrasi molekul adhesi, E-selectin, vascular cell adhesion molecule-1 (VCAM-1), dan intercellular adhesion molecule-1 (ICAM-1) yang terdapat dalam plasma. Penurunan molekul adhesi ini secara potensial memberikan efek ateroprotektif dengan mekanisme penurunan jumlah sel darah putih pada dinding pembuluh darah. Efek antiinflamasi dari penggunaan estrogen menghasilkan stabilisasi plak namun tidak menghambat erosi plak.
Sebagian besar wanita postmenopause memilih untuk tidak menggunakan ERT dikarenakan oleh adanya efek dari agonis estrogen (CEE dan 17β-estradiol) yang dapat menimbulkan resiko kanker payudara dan endometrium. Penelitian terbaru menyebutkan adanya senyawa yang dapat menggantikan estrogen dan memiliki efek agonis maupun antagonis pada jaringan yang berbeda. Senyawa tersebut adalah selective estrogen receptor modulators (SERMs) dengan contohnya adalah tamoxifene dan raloxifene.
Tamoxifene digunakan dalam terapi kanker payudara karena mempunyai efek antagonis estrogen pada jaringan payudara dan efek agonis estrogen pada jaringan endometrium, arteri dan jaringan tulang. Efek tamoxifene terhadap aterosklerosis arteri koroner dan reaktivitas pembuluh darah telah diteliti pada monyet cynomolgus. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa efek penghambatan aterosklerosis dari tamoxifene mempunyai nilai yang lebih kecil daripada efek yang diberikan CEE namun masih lebih besar jika dibandingkan dengan placebo. Pada studi in vivo menggunakan infus asetilkolin, tamoxifene beraksi sebagai antiestrogen dan menginduksi terjadinya konstriksi paradoksikal. Dari hasil penelitian ini dapat dijelaskan bahwa efek inhibisi aterosklerosis dan efek pada reaktivitas estrogen diperantarai oleh reseptor estrogen yang berbeda. Pada otot halus pembuluh darah, tamoxifene mempunyai efek agonis parsial terhadap ER-α dan tidak pada ER-β.
Raloxifene merupakan SERMs sintetik terbaru yang mempunyai efek agonis estrogen pada jaringan tulang dan konsentrasi kolesterol LDL plasma. Raloxifene juga mempunyai efek antagonis estrogen pada jaringan payudara dan uterus. Pemberian raloxifen dosis rendah maupun tinggi tidak memberikan efek kardioprotektif.
Phytoestrogens merupakan kumpulan senyawa alami dari tanaman terutama jenis polong-polongan. Senyawa ini mempunyai struktur mirip 17β-estradiol dan memiliki sifat agonis maupun antagonis terhadap estrogen sehingga digolongkan sebagai SERMs alami. Phytoestrogens mempunyai afinitas yang berbeda untuk berikatan dengan reseptor estrogen. Konsumsi senyawa ini bermanfaat untuk mengurangi resiko jantung koroner. Asupan protein dari kedelai memberikan efek yang sebanding dengan penurunan plasma trigliserid dan kolesterol LDL , dan peningkatan kolesterol HDL sebesar 10-13%. Studi pada hewan uji yang mendapat asupan phytoestrogen kedelai dan terapi CEE memberikan efek penurunan aterosklerosis sebesar 50% jika dibandingkan dengan kelompok placebo dan kelompk dengan terapi CEE saja. Isolat protein kedelai juga dapat menurunkan tekanan darah pada wanita, dan meningkatkan reaktivitas pembuluh darah dan fungsi endothelial.
Tibolone merupakan suatu steroid sintetik yang memiliki sifat estrogenik, progestogenik dan androgenik. Secara klinis, tibolone digunakan untuk pengobatan gejala haid dan untuk pencegahan osteoporosis pada wanita postmenopause. Tibolone tidak memberikan efek proliferatif pada endometrium. Aksi steroid yang selektif dari tibolone dihasilkan oleh metabolit-metabolitnya. Metabolit yang mempunyai efek estrogenik adalah 3α-OH dan 3β-OH, sedangkan efek androgenik dan progestogenik dihasilkan oleh metabolit ∆4-isomer yang produksi utamanya terjadi di endometrium dan memberikan efek proteksi terhadap aksi metabolit estrogenik. Penggunaan tibolone pada wanita postmenopause memberikan efek penurunan trigliserid plasma dan lipoprotein (a), dan sedikit efek penurunan pada kolesterol LDL. Studi lain menyebutkan bahwa tibolone juga memiliki efek aterogenik karena menurunkan kolesterol HDL sebesar 30%.
Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan ERT sebagai terapi untuk mencegah terjadinya aterosklerosis. Pertama, ERT lebih baik digunakan pada stage awal aterosklerosis karena penggunaan pada stage akhir tidak memberikan respon yang lebih baik. Pada wanita yang tidak mempunyai riwayat penyakit jantung koroner disarankan untuk segera menggunakan ERT pada awal setelah mengalami menopause untuk menjaga sifat kardioprotektif yang diperantarai oleh estrogen. Kedua, penggunaan ERT sebaiknya dengan dosis rendah yaitu 0,625 mg/hari atau 3 mg/hari. Dosis ini memberikan efek penurunan resiko penyakit kardiovaskular dan penyakit kanker karena penggunaan ERT. Ketiga, pasien sebaiknya menggunakan kombinasi ERT dan SERMs untuk mengurangi resiko kanker payudara dan kanker endometrium.
tEntAnG CinTa
Cinta itu seperti kupu-kupu, tambah dikejar ia akan tambah lari. Tapi kalau dibiarkan terbang, ia akan datang di saat kita tidak mengharapkannya.
Cinta dapat membuatmu bahagia, tapi ia juga akan sering membuatmu sedih. Tapi cinta baru berharga, jika ia diberikan pada seseorang yang bisa menghargainya. Jadi jangan terburu-buru untuk memberikannya, dan pilihlah yang terbaik.
Cinta bukan bagaimana menjadi pasangan yang sempurna bagi seseorang, tapi bagaimana menemukan seseorang yang dapat membantu kita menjadi diri kita sendiri.
Cinta bukan “ini salah kamu”, tapi “maafkan aku”.
Bukan “kamu dimana sih?”, tapi “aku disini”.
Bukan “gimana sih kamu?”, tapi “aku mengerti kok”.
Bukan “coba kamu seperti ini”, tapi “aku mencintaimu seperti kamu apa adnya”.
Jangan pernah bilang “aku mencintaimu” jika kita tidak peduli.
Jangan pernah membicarakan perasaan yang tidak pernah ada.
Jangan pernah menyentuh hidup seseorang jika hal itu akan menghancurkan hatinya.
Jangan pernah menatap matanya jika semua yang kita lakukan hanya suatu kebohongan.
Hal paling kejam yang seseorang lakukan kepada orang lain adalah membiarkannya jatuh cinta, sementara kita tidak berniat untuk menangkapnya.
Kompatibilitas yang paling benar bukan diukur berdasarkan pada berapa lama kita sudah bersama maupun berapa sering kita bersama, tapi apakah selama kita bersama, kita selalu saling mengisi satu sama lain dan saling membuat hidup yang berkualitas.
Kesedihan dan kerinduan hanya terasa selama yang kita inginkan, dan menyayat sedalam yang kita ijinkan.
Yang berat bukan bagaimana caranya mengatasi kesedihan dan kerinduan itu, tapi bagaimana kita belajar darinya.
Caranya untuk jatuh cinta adalah :
Jatuh tapi jangan terhuyung-huyung,
konsisten tapi jangan memaksa,
berbagi dan jangan bersikap tidak adil,
mengerti dan cobalah untuk tidak banyak menuntut,
sedih tapi jangan pernah disimpan kesedihan itu.
Memang sakit rasanya melihat orang yang kita cintai sedang berbahagia dengan orang lain, tapi lebih sakit lagi jika orang yang kita cintai tidak berbahagia bersama kita.
Cinta akan menyakitkan ketika kamu berpisah dengan seseorang. Tapi lebih menyakitkan jika kita dilupakan oleh kekasihmu.
Tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi jika seseorang yang kita sayangi tidak tahu apa yang sesungguhnya kita rasakan.
Dan yang paling menyedihkan adalah menemukan seseorang dan kita jatuh cinta padanya hanya untuk menemukan bahwa ia bukan untuk kita, dan kita sudah menghabiskan banyak waktu untuk seseorang yang tidak pernah menghargainya.
Cinta dapat membuatmu bahagia, tapi ia juga akan sering membuatmu sedih. Tapi cinta baru berharga, jika ia diberikan pada seseorang yang bisa menghargainya. Jadi jangan terburu-buru untuk memberikannya, dan pilihlah yang terbaik.
Cinta bukan bagaimana menjadi pasangan yang sempurna bagi seseorang, tapi bagaimana menemukan seseorang yang dapat membantu kita menjadi diri kita sendiri.
Cinta bukan “ini salah kamu”, tapi “maafkan aku”.
Bukan “kamu dimana sih?”, tapi “aku disini”.
Bukan “gimana sih kamu?”, tapi “aku mengerti kok”.
Bukan “coba kamu seperti ini”, tapi “aku mencintaimu seperti kamu apa adnya”.
Jangan pernah bilang “aku mencintaimu” jika kita tidak peduli.
Jangan pernah membicarakan perasaan yang tidak pernah ada.
Jangan pernah menyentuh hidup seseorang jika hal itu akan menghancurkan hatinya.
Jangan pernah menatap matanya jika semua yang kita lakukan hanya suatu kebohongan.
Hal paling kejam yang seseorang lakukan kepada orang lain adalah membiarkannya jatuh cinta, sementara kita tidak berniat untuk menangkapnya.
Kompatibilitas yang paling benar bukan diukur berdasarkan pada berapa lama kita sudah bersama maupun berapa sering kita bersama, tapi apakah selama kita bersama, kita selalu saling mengisi satu sama lain dan saling membuat hidup yang berkualitas.
Kesedihan dan kerinduan hanya terasa selama yang kita inginkan, dan menyayat sedalam yang kita ijinkan.
Yang berat bukan bagaimana caranya mengatasi kesedihan dan kerinduan itu, tapi bagaimana kita belajar darinya.
Caranya untuk jatuh cinta adalah :
Jatuh tapi jangan terhuyung-huyung,
konsisten tapi jangan memaksa,
berbagi dan jangan bersikap tidak adil,
mengerti dan cobalah untuk tidak banyak menuntut,
sedih tapi jangan pernah disimpan kesedihan itu.
Memang sakit rasanya melihat orang yang kita cintai sedang berbahagia dengan orang lain, tapi lebih sakit lagi jika orang yang kita cintai tidak berbahagia bersama kita.
Cinta akan menyakitkan ketika kamu berpisah dengan seseorang. Tapi lebih menyakitkan jika kita dilupakan oleh kekasihmu.
Tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi jika seseorang yang kita sayangi tidak tahu apa yang sesungguhnya kita rasakan.
Dan yang paling menyedihkan adalah menemukan seseorang dan kita jatuh cinta padanya hanya untuk menemukan bahwa ia bukan untuk kita, dan kita sudah menghabiskan banyak waktu untuk seseorang yang tidak pernah menghargainya.
20 Maret 2009
sedikit penyemangat untuk hari ini
jika kita hanya punya sebuah sampan kecil di tengah samudera, tetaplah berlayar walau badai akan selalu mengancam, tetaplah pancangkan layar dan meneruskan perjalanan
karena di ujung samudera telah menanti orang-orang yang menyayangi kita yang tak akan rela bila kita menyerah pada keadaan, dan yakinlah bahwa kekuatan dan kekuasaanNya melebihi apapun yang ada di alam ini.
karena di ujung samudera telah menanti orang-orang yang menyayangi kita yang tak akan rela bila kita menyerah pada keadaan, dan yakinlah bahwa kekuatan dan kekuasaanNya melebihi apapun yang ada di alam ini.
indah pada waktunya
seorang teman bercerita padaku..
ia sedang kecewa dan sedih..
ia minta pada Tuhan setangkai bunga segar, namun diberi olehNya kaktus berduri
ia minta kupu-kupu, namun diberi olehNya ulat gatal berbulu
tapi pada lain hari kulihat iasedang bahagia
ia becerita, kaktusnya kini telah berbunga indah dan ulatnya berubah menjadi kupu-kupu yang cantik.
segera ia meralat kata-katanya kemarin..
"memang beginilah cara Allah menunjukkan kasih dan sayangnya kepadaku,
selalu menjadikan indah pada waktunya"
ia sedang kecewa dan sedih..
ia minta pada Tuhan setangkai bunga segar, namun diberi olehNya kaktus berduri
ia minta kupu-kupu, namun diberi olehNya ulat gatal berbulu
tapi pada lain hari kulihat iasedang bahagia
ia becerita, kaktusnya kini telah berbunga indah dan ulatnya berubah menjadi kupu-kupu yang cantik.
segera ia meralat kata-katanya kemarin..
"memang beginilah cara Allah menunjukkan kasih dan sayangnya kepadaku,
selalu menjadikan indah pada waktunya"
19 Maret 2009
A to Z about FRIEND
Accept you as you are
Believes in “you”
Calls you just to say “HI”
Doesn’t give up on you
Envisions the whole of you
Forgives your mistakes
Gives unconditionally
Helps you
Invites you over
Just “be” with you
Keeps you close at heart
Loves you for who you are
Makes a difference in your life
Never Judges
Offers support
Picks you up
Quiets your fears
Raises your spirits
Says nice things about you
Tells you the truth when you need to hear it
Understands you
Values you
Walks beside you
X-plain things you don’t understand
Yells when you won’t listen
Zaps you back to reality
Believes in “you”
Calls you just to say “HI”
Doesn’t give up on you
Envisions the whole of you
Forgives your mistakes
Gives unconditionally
Helps you
Invites you over
Just “be” with you
Keeps you close at heart
Loves you for who you are
Makes a difference in your life
Never Judges
Offers support
Picks you up
Quiets your fears
Raises your spirits
Says nice things about you
Tells you the truth when you need to hear it
Understands you
Values you
Walks beside you
X-plain things you don’t understand
Yells when you won’t listen
Zaps you back to reality
Langganan:
Postingan (Atom)